SURYAMALANG.COM, LAMONGAN - Truk pengangkut batu gunung yang tergelincir di lokasi penambangan batu kapur di Desa Banjarwati Kecamatan Paciran, Lamongan menjadi perhatian banyak masyarakat, Rabu (24/1/2024).
Video kejadian yang dialami pengemudi dump truk bernama Eko Setiyo Budi (43) warga Desa Karangsari Kecamatan Sempu Banyuwangi tersebut viral dan sepertinya sang pengemudi meninggal.
Insiden tergelincirnya dump truk yang hendak mengangkut batu gunung di area tambang galian C milik Yulia Mahendra itu dipastikan karena rem blong.
Kapolsek Paciran Iptu Achmad Purnomo dikonfirmasi SURYA mengungkapkan, peristiwa dump truk pengangkut batu kapur (pedel) itu terjadi karena ada fasilitas kendaraan yang tidak berfungsi.
Dari olah TKP dipastikan karena rem dump truk tidak berfungsi alias rem blong. "Penyebabnya karena rem blong," kata Purnomo didampingi Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Andi Nur Cahya, Rabu (24/1/2024).
Sang sopir, Eko Setiyo Budi dari radius puluhan meter sebelum TKP dapat merasakan adanya keganjilan kendaraan yang dikemudikannya itu.
Eko berusaha terus memompa rem hingga beberapa kali, namun tak berhasil. Sadar damp truk semakin mendekati jurang bekas galian, Eko menyematkan diri, reflek loncat dari kabin dan melepasnya.
"Pengemudi mengalami luka, dan kabin truk mengalami kerusakan yang cukup parah. Kaca depan dan samping kanan-kiri pecah," katanya.
Pengemudi berhasil selamat dan luka yang kemudian dirujuk ke Puskesmas terdekat.
"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material Rp 60 juta. Truk rusak parah, bagian kabin dan baknya," pungkasnya.