SURYAMALANG.COM - Beginilah cerita Thom Haye kaget Shin Tae-yong dipecat PSSI sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia.
Bahkan Thom Haye sampai tak ingat jika dirinya dulu pernah dilatih oleh Patrick Kluivert yang kini menggantikan posisi Shin Tae-yong.
Meski sempat kaget dengan pemecatan Shin Tae-yong, tetapi Thom Haye Patrick Kluivert akan membawa Garuda terbang tinggi.
Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia dan diperkenalkan secara resmi oleh PSSI pada Minggu (12/1/2025) lalu.
Ia menggantikan Shin Tae-yong yang diberhentikan setelah kurang lebih lima tahun mengasuh Skuad Garuda.
Di Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menandatangani kontrak dua tahun dan opsi perpanjangan dua tahun pula.
Kabar pemberhentian Shin Tae-yong sempat membuat publik dan dunia sepak bola Tanah Air terkejut, tak terkecuali Thom Haye.
Gelandang klub Almere City di Liga Belanda tersebut mengaku terkejut dengan keputusan PSSI.
Baca juga: Marselino Ferdinan Buka Suara Tentang Patrick Kluivert, Nggak Sabar untuk Segera Dilatih di Timnas
Namun, ia ingin menjalankan proses di bawah asuhan eks striker yang membawa Ajax Amsterdam menjuarai Liga Champions 1995 tersebut.
"Pertama-tama, kepergian Shin Tae-yong sejujurnya agak tidak terduga," ujar Thom Haye di kanal YouTube pribadinya mengutip Kompas.com.
"Ya, jadi harus kuakui itu sedikit tidak terduga. Namun, kamu selalu berusaha untuk melihat seperti apa ide di balik keputusan tersebut," sambungnya.
Thom Haye mengutarakan bahwa arah yang ingin diambil federasi akan terlihat dengan penunjukkan skuad kepelatihan untuk melengkapi kehadiran Patrick Kluivert, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
"Anda akan segera melihat ide dan arah yang ingin diambil PSSI," ujar pria yang telah tampil 10 kali dan mencetak dua gol bagi skuad Garuda tersebut.
"Tentu saja, bagi kami sebagai pemain, saya pikir yang terpenting adalah kami mempercayai prosesnya," ujarnya.
Terakhir, ia juga mengutarakan bahwa semua keputusan telah diambil untuk membawa Merah Putih lolos ke Piala Dunia 2026.
"Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah, tentu saja, banyak pemain yang datang dalam sebulan terakhir untuk bergabung dengan proyek ini dan saya pikir semua orang yang bermain untuk tim nasional, tetapi juga di sekitar tim nasional," papar Thom Haye.
"Terutama Pak Erick Thohir, ya, sangat berkomitmen. Kita semua mempunyai tujuan dan impian yang sama."
"Jadi menurut saya semua yang terjadi saat ini selalu dari pola pikir yang ingin kita capai dan kembangkan."
"Tentu saja kami ingin mencapai tujuan impian kami, Piala Dunia. Dan juga dalam jangka panjang, kami ingin mengembangkan sepak bola di Indonesia."
Timnas Indonesia kini duduk di ranking 3 Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan raihan enam poin.
Skuad Garuda duduk di bawah Jepang (13) dan Australia (7).
Baca juga: Jelang Timnas Indonesia Hadapi Australia dan Bahrain, Patrick Kluivert Punya Permintaan kepada PSSI
Baca juga: Kisah Ragnar Oratmangoen Memilih Timnas Indonesia dan Islam, Terpukau Dukungan Fans di Tanah Air
Lupa Pernah Dilatih Patrick Kluivert
Thom Hay mengaku sempat lupa bahwa 17 tahun lalu dirinya pernah dilatih oleh Patrick Kluivert.
Hal ini ia ungkapkan dalam podcast The Haye Way yang tayang di YouTube, Sabtu (18/1/2025).
Pembawa acara podcast alias siniar The Haye Way, Neal Petersen, awalnya menunjukkan foto lawas Patrick Kluivert yang tengah meniti karier kepelatihan di AZ.
Tampak sebagai latar foto adalah Thom Haye yang tumbuh dari akademi tim kebanggaan publik Alkmaar itu.
Thom Haye ditempa akademi AZ pada rentang 2006-2012. Ia kemudian menembus skuad senior pada 2012 dan bersatus pemain AZ hingga 2016.
"Mungkin Patrick Kluivert tak akan mengingatnya," ujar Haye soal foto lawas di akademi AZ itu.
Neal Petersen menjelaskan bahwa foto Kluivert dengan latar Haye muda yang tengah berlatih tersebut mungkin diambil sekitar Mei 2008, alias 17 tahun silam.
Keberadaan Kluivert di AZ kala itu erat kaitannya dengan Louis van Gaal, sang pelatih tim senior.
Seperti diketahui, Kluivert memang punya relasi spesial dengan Van Gaal. Kluivert pernah dilatih Van Gaal di Ajax dan Barcelona.
"Saya bermain di tim junior AZ Alkmaar dan saya pikir Patrick bergabung karena kursus kepelatihan," tutur Haye.
"Untuk berkembang sebagai pelatih dia bergabung dengan tim junior AZ," ucap gelandang berjulukan Sang Profesor ini.
"Patrick mendampingi beberapa tim junior selama latihan, berbagi pengalamannya, dan juga belajar menjadi sebagai seorang pelatih."
Kendati demikian, sejatinya Haye sempat lupa momen pertautannya dengan Kluivert di AZ.
Untung bagi Haye, ada sang ayah yang menyimpan foto bersejarah dengan Kluivert itu dan mengingatkannya.
"Namun, sebenarnya saya lupa. Pada hari Patrick Kluivert diumumkan sebagai pelatih kepala (timnas Indonesia), ayah saya mengirimkan saya foto itu. Jadi dia masih menyimpannya di ponsel," ucap Haye menjelaskan.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp