SURYAMALANG.COM, MALANG - Motor matic menjadi kendaraan paling laris yang diburu oleh pembeli menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Hal ini diungkapkan oleh Soni, Kepala Toko Panji Motor di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Showroom ini menyediakan motor bekas berbagai jenis dan merek. Di antaranya menjual motor bekas jenis matic, sport, hingga manual.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, penjualan motor bekas biasanya akan mengalami peningkatan. 

Soni menjelaskan, peningkatan pembelian biasanya terjadi pada H-3 minggu lebaran.

"Mulai ramai pembelian di H-3 minggu sebelum lebaran. Itu mulai banyak yang cari motor bekas," kata Soni kepada Suryamalang.com, Senin (3/2/2024).

Ia menjelaskan, saat Hari Raya Idul Fitri 2024 kemarin, total motor yang terjual kurang lebih sebanyak 60 buah dari total stok sebanyak 70 buah.

"Kebanyakan, pembeli lebih melirik ke motor matic," bebernya.

Menyikapi adanya persaingan jual beli motor bekas di marketplace, Soni mengaku tidak merasa tersaingi. Karena ia yakin kendaraan yang dijual memiliki kualitas yang bagus.

"Orang buka harga bebas aja, mau yang murah atau yang mahal bekas kan ada. Kalau di tempat saya mengedepankan kualitas dengan jaminan garansi. Orang pasti tahu kalau ada harga ada rupa. Kondisi sepeda bagus," terangnya.

Ia menjelaskan, meskipun harga lebih murah di marketplace namun tidak menjamin kondisi mesin masih bagus. Dan pembeli harus melakukan perawatan lebih.

"Orang jual di online harga ringan tapi pembeli harus pinter-pinter milih. Yang namanya beli kalau bisa dapat yang bagus, kalau beli murah masih banyak perawatan ya itu salah satu yang harus dipertimbangkan untuk memilih motor di online," urainya.

Soni kembali menekankan, membeli kendaraan bekas di markerplace pasti ada risiko yang harus ditanggung.

Namun ia lebih menyarankan untuk membeli secara langsung di showroom.

Selain terjamin kualitasnya, juga dijamin kelengkapan surat kendaraan.

Selain itu, di showroom pembeli bisa melakukan pembayaran baik secara kredit maupun cash.

Untuk kredit proses pun mudah, pembeli hanya perlu melengkapi identitas KTP dan KK serta membayar uang muka paling rendah Rp 1 juta.

"Kita ada garansi, setiap ada kerusakan setelah pembelian bukan akibat pemakaian. Kita perbaiki 100 persen. Batas waktu 1 bulan setelah pembelian," tukasnya.(isn)