Laporan ; Imam Nawawi

SURYAMALANG.COM, JEMBER - Maritza Raihanah Artanti, alumni MAN 2 Kota Malang tercatat sebagai salah satu mahasiswa termuda Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Jawa Timur pada penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2025.

Maritza diterima di Program Studi Kedokteran Universitas Jember di usia 16 tahun 3 bulan.

Ia menjadi salah satu dari tiga mahasiswa baru terbaru Unej tahun ini.

Maritza Raihanah Artanti, mampu menaklukan persaingan ketat masuk di Fakultas Kedokteran Universitas Jember di usia belianya dengan catatan dua kali mengikuti program akselerasi selama sekolah.

Gadis asal Kraksaan, Probolinggo ini mengaku selalu ikut program akselerasi, saat seleksi masuk sekolah unggul.

“Saya mengikuti program akselerasi dua kali, yaitu saat MTs dan MAN. Selain itu, saya juga sudah mulai bersekolah di SD sejak usia sekitar 6 tahun,” ulasnya.

Maritza mengaku memilih Fakultas Kedokteran di perguruan tinggi ini, karena memiliki dasar pengetahuan cukup di bidang tersebut.

 "Impian sejak kecil, khususnya pada dunia forensik yang merupakan cita-cita yang ingin saya geluti setelah lulus," paparnya.

Selain mempelajari soal-soal try out, Maritza mengaku juga manfaatkan tutorial di YouTube mengenai materi SNBT.

“Rajin belajar dan banyak berlatih mengerjakan soal-soal try out serta memperbanyak kebiasaan menonton pembahasan soal UTBK di YouTube,” tipsnya.

Selain Maritza, Universitas Jember, Jawa Timur tercatat juga menerima peserta didik muda lain, yang masih usia 15 dan 16 tahun pada penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2025.

Dua mahasiswa muda lainnya yakni Della Putri Naura dan Aulia Balqis Pramesthi.

Mereka diterima di Kampus Tegalboto ini melalui Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), Seksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) dan jalur mandiri.

Della Putri Naura, merupakan lukisan Madrasah Aliah Negeri (MAN) 1 Probolinggo.

Perempuan ini mengambil Program Studi Sosiologi Universitas Jember di usianya yang masih 15 tahun 8 bulan.

Aulia Balqis Pramesthi, lulus Madrasah Aliah Unggulan Amanatul Ummah Surabaya.

Di usia 15 tahun 9 bulan alumni, perempuan ini berhasil diterima di Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota di Kampus Universitas Jember dari jalur seleksi mandiri.

"Sempat terkejut (diterima perguruan tinggi). Tapi saya tetap percaya bahwa usia tidak akan menghambat untuk belajar dengan baik," kata Mahasiswi baru termuda Universitas Jember Della Putri Naura, Kamis (14/8/2025).

Sementara, Aulia Balqis Pramesthi mengaku memilih jurusan perencanaan kota dan wilayah, sebab telah memiliki pengetahuan dasar mengenai hal tersebut saat sekolah.

“Saya tertarik dengan bagaimana sebuah kota atau wilayah bisa direncanakan secara sistematis agar nyaman, efisien, dan berkelanjutan,” imbuhnya.

Dia mengaku telah mempelajari materi ujian seleksi masuk perguruan tinggi jalur mandiri sejak kelas 10.

"Rutin mengikuti try out setiap minggu. Serta yang tidak lupa saya adalah berdoa sebelum ujian," imbuhnya.

Meski berprestasi bidang akademik, ketiga mahasiswi ini memiliki cara beda dalan untuk melepas penat.

Della memilih membaca buku, Aulia memanjakan diri dengan makanan dan jalan-jalan, sementara Maritza memilih bermain biola serta menggambar.