Kota Batu

Marak Penipuan Sewa Vila di Kota Batu saat Natal dan Tahun Baru, Wisatawan Harus Pahami Modus Pelaku

Marak Penipuan Sewa Vila di Kota Batu saat Natal dan Tahun Baru, Wisatawan Harus Pahami Modus Pelaku

Penulis: Dya Ayu | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM/Dya Ayu
PENIPUAN VILA - Ilustrasi pasangan hendak masuk ke dalam vila atau penginapan. Jelang Natal dan Tahun Baru, penipuan sewa vila dan penginapan marak di Kota Batu. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Batu Iptu Joko Suprianto mengatakan, sampai dengan saat ini dari laporan yang masuk rata-rata korban tergiur harga penginapan murah di media sosial.

“Pelaku biasanya menawarkan vila dengan harga di bawah pasaran, lengkap dengan foto dan testimoni palsu supaya calon korban berminat dan akhirnya percaya."

"Setelah itu ada transaksi, begitu korban transfer sejumlah uang, kontaknya langsung diblokir."

"Kebanyakan targetnya dari luar kota yang hendak menginap di Kota Batu,” terang Joko Suprianto.

Pengalaman tertipu vila murah di media sosial pernah dialami wisatawan asal Madiun bernama Anggi yang hendak berlibur ke Kota Batu tahun 2024 lalu.

Anggi yang saat itu akan menikmati libur Nataru, kepincut promosi vila murah di Medsos.

“Awalnya itu saya lihat di platform perjalanan, kemudian saya bandingkan dengan yang di Medsos kok harganya jauh."

"Lebih rendah yang di medsos dengan nama penginapan yang sama, akhirnya saya kontak nomor yang ada di medaos, singkat cerita saya transfer senilai Rp 1,5 juta untuk semalam."

"Begitu saya transfer nomor saya diblokir dan tidak bisa saya hubungi. Mulai dari situ saya kapok cari di medsos, lebih baik pesen di aplikasi terpercaya atau kalau tidak ya pesan di tempat,” tutur Anggi.

 

Sumber: Surya Malang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved