Pamekasan
Video Viral Belatung di Menu MBG SMAN 3 Pamekasan, Sekolah dan SPPG Al-Muna Akui dan Evaluasi
Setelah diklarifikasi, diakui oleh pihak terkait memang benar di dalam piring menu MBG tersebut terdapat ulat belatung.
Laporan : Kuswanto Ferdian
SURYAMALANG.COM, PAMEKASAN - Video menu makan bergizi gratis (MBG) yang terdapat seekor ulat belatung yang dibuat Siswa SMAN 3 Pamekasan, Madura menjadi viral.
Peristiwa dalam video itu terjadi pada Kamis (18/9/2025), saat siswa SMAN 3 Pamekasan hendak menyantap MBG tersebut di jam 12.00 WIB.
Merespons peristiwa ini, Humas SMAN 3 Pamekasan, Muji Sobirin menjelaskan, menu MBG yang terdapat belatungnya merupakan pengiriman hari keempat.
Kata dia, mulai Senin - Rabu kemarin, menu MBG yang diterima SMAN 3 Pamekasan tidak ada masalah.
Kemarin, menu MBG yang diterima siswanya tersebut berisi sayur buncis oseng-oseng, lauknya telur Bali, dan buah jeruk.
“Hanya yang hari Kamis kemarin memang ada satu siswa Kelas 12 B2 menemukan adanya belatung di dalam piringnya,” kata Muji Sobirin saat diwawancarai di ruang kerjanya, Jumat (19/9/2025).
Usai peristiwa ini viral, Kehumasan SMAN 3 Pamekasan langsung memanggil siswanya yang memviralkan kejadian tersebut untuk dimintai klarifikasi.
Setelah diklarifikasi, diakui memang benar di dalam piring menu MBG tersebut terdapat ulat belatung.
“Lalu kami melakukan rapat dengan Waka Kesiswaan dan Kepala Sekolah terkait langkah apa yang akan dilakukan,” cerita Muji.
Selain itu, Kepala SMAN 3 Pamekasan juga telah memanggil Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Al-Muna selaku penyedia menu MBG yang terdapat belatungnya tersebut untuk dimintai klarifikasi.
Usai rapat dengan SPPG Al-Muna, dijelaskan bahwa keluarnya belatung atau ulat itu diduga dari buah jeruk yang busuk yang ada di dalam piring menu MBG tersebut.
Setelah kejadian ini, pendistribusian MBG ke SMAN 3 Pamekasan, kata Muji akan dicek terlebih dahulu sebelum diberikan kepada siswa apakah basi atau tidak dan layak konsumsi atau tidak.
“Jika memang layak makan dan tidak basi maka akan kami berikan ke siswa,” jelas Muji.
Muji memastikan, menu MBG yang diterima siswanya yang lain tidak ditemukan belatung.
Hanya saja satu siswa yang menemukan.
Begitu pula, di hari sebelumnya, menu MBG yang didistribusikan ke sekolahnya tidak ada nasi yang terbuang.
Rerata dihabiskan semua oleh siswanya karena diberikan saat jam 12.00 WIB siang waktunya makan siang.
“Total 1066 siswa yang menerima MBG di sekolah kami. Kalau yang lain semua normal dimakan dihabiskan,” tutupnya.
| 11 Warga Meninggal Dunia di Pamekasan karena Penyakit Campak, Jumlah Kasus Terus Bertambah |
|
|---|
| Peningkatan Jumlah Kasus Campak di Pamekasan Terus Terjadi, Ada 11 Warga yang Meninggal Dunia |
|
|---|
| Rugi Rp 1 Miliar, Gudang Rokok di Pamekasan Madura Ludes Dilalap si Jago Merah |
|
|---|
| Mobil Pengangkut Menu MBG di Pamekasan Terguling Ditebing Setinggi 2 Meter, Gegara Hindari Motor |
|
|---|
| Kelebihan Alat Teknologi IoT Pendeteksi Kualitas Air Tambak Udang Karya Dosen PENS Asal Pamekasan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/MBG-SMAN-3-Pamekasan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.