Kota Malang

Kota Malang Miliki 10 Pemuda Patriot Antikorupsi, Terpilih dan Mendapat Pelatihan dari KPK

Para pemuda terpilih mendapatkan pelatihan antikorupsi dari KPK selama dua hari, yakni tanggal 29 dan 30 Oktober 2025.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/BENNI INDO
KADISPORA PAR - Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang, Baihaqi. Ia mengatakan bahwa bersama Inspektorat memfasilitasi 10 pemuda bersama Komisi Pemberantasan Korupsi untuk belajar antikorupsi. 

Ringkasan Berita:
  • Pemerintah Kota Malang telah mengirim 10 anak muda untuk belajar anti korupsi
  • Para pemuda wakil kota Malang itu mendapatkan pelatihan antikorupsi dari KPK selama dua hari di Surabaya
  • Para pemuda yang lolos untuk belajar antikorupsi itu adalah patriot antikorupsi kota Malang.

 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Pemerintah Kota Malang telah mengirim 10 anak mudanya untuk belajar antikorupsi.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kota Malang, Baihaqi mengatakan bahwa Inspektorat memfasilitasi 10 pemuda itu bersama Komisi Pemberantasan Korupsi.

Ke10 anak muda yang belajar antikorupsi itu akan menjadi pelopor kepada teman-temannya.

"Jadi kami mengirim 10 pemuda untuk menyambut Hari Antikorupsi Dunia. Kami bekerjasama dengan Inspektorat dan KPK," kata Baihaqi, Jumat (31/10/2025).

Baihaqi mengatakan, para pemuda yang lolos untuk belajar antikorupsi itu adalah patriot antikorupsi.

Ia berpendapat, edukasi tentang antikorupsi perlu ditanamkan sejak dini.

Anak-anak yang telah memiliki pengetahuan tentang antikorupsi juga akan lebih mudah mengedukasi teman-teman sebayanya.

"Mereka ini kan masih pelajar sehingga nanti bisa berbagi dengan teman-teman sebayanya. Bisa membagikan ilmunya di sekolah," ujar Baihaqi.

Para pemuda mendapatkan pelatihan antikorupsi dari KPK selama dua hari, yakni tanggal 29 dan 30 Oktober 2025.

Mereka belajar antikorupsi di Surabaya.

Tentang materinya, Baihaqi mengatakan tidak mengetahui detail.

Namun ia meyakini, setelah mengikuti pelatihan itu, anak-anak akan terbuka pemahamannya tentang tindakan antirasuah.

Di tempat terpisah, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mencanangkan 400 Patriot Integritas Muda (PIM) Jawa Timur saat kunjungannya ke Kota Malang, Kamis (30/10/2025).

Dalam keterangannya, para pemuda tersebut berasal dari berbagai organisasi, antara lain dari Karang Taruna, Organisasi Mahasiswa, Pemuda Nahdlatul Ulama, Pemuda Muhammadiyah, Paskibraka, Pramuka, dan organisasi kepemudaan lainnya. 

Sumber: Surya Malang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved