Kota Malang

Pria Asal Ngajum Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Sukun Kota Malang

Jenazah pria ditemukan warga mengambang di aliran Sungai Sukun Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sukun, Kota Malang

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Eko Darmoko
IST
PENEMUAN JENAZAH - Sesosok jenazah laki-laki ditemukan warga mengambang di aliran Sungai Sukun Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jumat (14/11/2025). Jenazah ternyata berasal dari Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang. 

Ringkasan Berita:
  • Pria asal Ngajum ditemukan tewas mengambang di aliran Sungai Sukun Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sukun, Kota Malang
  • Jenazah ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang sedang melintas di tepian sungai sekitar

SURYAMALANG.COM, MALANG - Jenazah pria ditemukan warga mengambang di aliran Sungai Sukun Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jumat (14/11/2025).

Jenazah ditemukan dalam posisi telungkup di pinggir sungai.

Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan, jenazah ditemukan pertama kali oleh warga sekitar bernama M Ali yang sedang melintas di tepian sungai sekitar pukul 14.20 WIB.

"Selanjutnya, saksi memanggil RT maupun RW termasuk Bhabinkamtibmas setempat."

"Setelah dicek lebih lanjut, ternyata benar itu merupakan jenazah manusia berjenis kelamin laki-laki," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM.

Baca juga: Sakitnya Dikhianati, Pria Singapura Ditipu Gadis Tuban, Habiskan Uang 3 Miliar Tapi Ditinggal Nikah

Tidak berselang lama, tim relawan medis pun tiba dan jenazah dievakuasi sekira pukul 16.00 WIB dan dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Dari tubuh korban, ditemukan dompet berwarna cokelat berisi KTP, SIM, dan kartu berobat.

Berdasarkan identitas pada KTP, yaitu bernama Kapin Haryono berusia 74 tahun, berasal dari Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.

"Namun dari informasi terkini yang didapat, korban ini berdomisili di Jalan Bogor Terusan Kecamatan Klojen, Kota Malang," tambahnya.

Terkait penyebab kematian, petugas belum dapat memastikan apakah karena jatuh terpeleset ataukah ada sebab lainnya.

Hingga sekarang, tim identifikasi masih menunggu hasil medis pemeriksaan lanjutan dari RSSA.

Namun, pihak keluarga telah dihubungi dan diberitahu untuk proses lebih lanjut.

Sedangkan untuk jenazah korban, masih berada di Kamar Jenazah RSSA Malang.

"Saat ini pihak keluarga sudah kami hubungi, untuk proses identifikasi lebih lanjut."

"Kami juga masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan," pungkasnya.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved