Menkeu Purbaya Buka Lowongan CPNS Sebanyak 19.500 Formasi, Kemenkeu Akan Seleksi Ketat

Ringkasan Berita:

• Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa membuka lowongan kerja bagi 19.500 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kementerian Keuangan untuk periode 2025–2029.
• Pada tahun 2025, kuota rekrutmen sebanyak 2.100 orang, dan meningkat menjadi 4.350 orang per tahun pada 2026 hingga 2029.

SURYAMALANG.COM - Kabar gembira bagi para pejuang CPNS yang mana Kementerian Keuangan akan membuka lowongan CPNS. 

Menkeu Purbaya menyebutkan akan membuka lowongan CPNS sebanyak 19.500 formasi atau untuk 19.500 orang mulai tahun 2025 hingga 2029.

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa membuka lowongan kerja bagi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kementeran Keuangan sebanyak 19.500 orang mulai 2025- 2029.

Kebijakan Purbaya Yudhi Sadewa itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan (Renstra Kemenkeu) 2025-2029 yang ditekennya.

Dalam PMK yang ditandatangani Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa pada 10 Oktober 2025 tersebut, rekrutmen 19.500 orang CPNS tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan strategi dan asumsi penyusunan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM).

Baca juga: Purbaya Jawab Rencana Prabowo Pakai Uang Koruptor untuk Bayar Utang Whoosh, Minta Diajak ke China

Serta proyeksi jumlah pegawai yang memasuki batas usia pensiun, jumlah pegawai keluar karena sebab lainnya, serta jumlah pegawai yang diperkirakan masuk dari hasil rekrutmen tahun 2024.

“Pada tahun 2025-2029 jumlah SDM Kemenkeu diperkirakan mengalami pertumbuhan sebesar 0,01-0,50 persen per tahun yang akan dievaluasi secara berkala berdasarkan kebutuhan organisasi,” kata Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dalam PMK yang ditandatanganinya.

Purbaya mengatakan rekrutmen CASN Kemenkeu akan dibuka untuk 2.100 orang pada tahun 2025 ini.

Kemudian, pada tahun depan 2026 hingga 2029 akan bertambah menjadi 4.350 orang di setiap tahunnya.

Dengan demikian, total kuota CASN yang dibuka bisa mencapai 19.500 orang.

Sementara itu berdasarkan data Human Resources Information System (HRIS), per 31 Desember 2024, diperoleh proyeksi pegawai yang akan memasuki batas usia pensiun dalam kurun 2025-2029 sejumlah 5.738 orang.

Adapun berdasarkan tren turn-over rate selama 3 tahun terakhir, jumlah pegawai keluar selain karena pensiun, biasanya karena penugasan, pindah instansi, meninggal dunia, mengundurkan diri, dan lain sebagainya dalam 5 tahun mendatang diprediksi mencapai 2.010 orang.

“Proyeksi pegawai keluar dihitung melalui prediksi pegawai yang memasuki batas usia pensiun (BUP) dan pegawai keluar non-pensiun sampai dengan 5 tahun ke depan. Jumlah prediksi pegawai BUP berdasarkan pada data per 31 Desember 2024,” jelas beleid tersebut.