Berita Arema Hari Ini

Berita Arema FC Hari Ini Populer: Perhatian Erick Thohir pada Achmad Maulana, Siasat Hajar Persijap

Berita Arema FC Hari Ini Populer: Perhatian Erick Thohir pada Achmad Maulana, Siasat Hajar Persijap

Instagram @aremafcofficial/@timnasindonesia
BERITA AREMA POPULER - Pelatih Arema FC, Marcos Santos (KANAN) ketika memimpin latihan. Achmad Maulana pemain Arema FC saat membela Timnas Indonesia U23 (KIR). Kini Achmad Maulana cedera jadi perhatian serius Erick Thohir terangkum dalam berita Arema FC hari ini populer, Jumat (29/8/2025). 

SURYAMALANG.COM, - Kumpulan berita Arema FC hari ini populer, Jumat (29/8/2025) salah satunya tentang perhatian Ketua Umum PSSI, Erick Thohir terhadap cedera Achmad Maulana. 

Pemain bek kanan Arema FC yang juga pilar Timnas Indonesia U23 tersebut membuat Erick Thohir semakin serius memperhatikan aspek sport science atau ilmu keolahragaan. 

Di sisi lain, Arema FC akan menghadapi calon lawan yang tidak remeh meski datang dengan status tim promosi yakni Persijap Jepara sehingga pelatih Marcos Santos telah menyiapkan sejumlah siasat.

Berikut ulasan selengkapnya: 

1. Perhatian Erick Thohir pada Achmad Maulana

PSSI turut merasa kehilangan, ketika salah satu pemain pilar Timnas Indonesia U-23, Achmad Maulana tak bisa bergabung dengan tim karena alami cedera.

Seperti diketahui, pemain muda Arema FC itu justru mengalami cedera serius saat jelang TC Timnas U-23.

Ketum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak ingin kehilangan pemain lagi nantinya karena faktor cedera.

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengatakan Achmad Maulana yang sebelumnya menjadi salah satu pemain andalan Timnas Indonesia U23, dipastikan harus menepi.

Pemain Arema FC ini mengalami cedera saat bermain di Super League 2025/2026 ini.

Achmad Maulana dipastikan mengalami cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament), sehingga ia harus menepi setidaknya enam bulan.

Melihat kasus ini, Erick thohir tak ingin memaksakan Ivar Jenner yang baru bermain lima menit bersama FC Utrecht untuk bisa membela Timnas U-23 Indonesia nantinya.

Pasalnya, ia tak ingin pemain justru mengalami cedera panjang, sehingga PSSI lebih hati-hati untuk mengambil keputusan.

Untuk itu, Ivar jenner pun belum bisa dipastikan memperkuat skuad Garuda nantinya.

Lebih lanjut, Erick menilai, cedera ACL yang menimpa pemain muda Indonesia ini perlu jadi perhatian serius.

Untuk itu, bersama Direktur Teknik PSSI baru Alexander Zwiers, dan manajemen Badan Tim Nasional (BTN) akan memperbaiki aspek sport science dalam 100 hari ke depan.

“Artinya, saya sudah bicara dengan technical director, Alex, sport science kita juga harus ditingkatkan ke depannya,” ungkap Erick, seperti dikutip dari BolaSport.com.

“Jadi, kendala-kendala cedera ACL yang sering terjadi di pemain kita juga harus kita perhatikan. Ini seperti apa. Tapi, biar saja technical director, Alex, dalam 100 hari ke depan dia beradaptasi dahulu.”

“Untuk membenahi struktur badan Timnas. Karena mereka, beliau, dengan Alex, pak Sumardji, akan me-review Badan Tim Nasional (BTN) dengan manajemennya. Itu yang kita coba akan dorong itu,” tuturnya.

2. Siasat Hajar Persijap

Arema FC akan menyambangi markas Persijap Jepara di pekan keempat kompetisi Super League 2025-2026 pada Sabtu (30/8/2025).

Bermain sebagai tim tamu, Singo Edan ingin mencuri poin dalam pertandingan ini.

Namun, Persijap Jepara bukanlah lawan yang mudah untuk ditaklukkan saat bermain di kandang sendiri.

Meski demikian, Pelatih Arema FC Marcos Santos mengaku telah mengantongi kekuatan Persijap Jepara.

Kekuatan ini yang coba ia redam dalam pertandingan nanti.

"Persijap ini cukup kuat apabila bermain di kandang, secara organisasi permainan mereka cukup baik," ucapnya, Rabu (27/8/2025).

Coach Marcos menganggap, Persijap Jepara memiliki pemain yang cukup berkualitas.

Terutama legiun asing mereka asal Brasil yang dianggap memiliki skill dan teknik yang bagus.

Kondisi ini yang wajib diwaspadai oleh para punggawa Arema FC.

"Mereka memiliki pemain asal Brasil yang berkualitas, tentunya mereka punya teknik bagus, pemain yang cepat juga," katanya.

Berangkat ke Stadion Gelora Bumi Kartini, Arema FC datang dengan motivasi tinggi.

Setelah di pekan ketiga kemarin, Dalberto dan kawan-kawan sukses mengalahkan Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor 2-1.

Kemenangan ini menjadi modal berharga Arema FC setelah belum pernah terkalahkan dari tiga laga beruntun sejauh ini.

"Kami sudah mulai persiapan untuk melawan Persijap dan saya telah melihat tiga pertandingan terakhir Persijap, sepertinya mereka mulai bersiap diri untuk pertandingan hari Sabtu nanti," ungkapnya.

Sementara itu, Persijap Jepara memiliki modal yang kurang baik menghadapi Arema FC.

Mereka baru saja dikalahkan Borneo FC dengan skor 3-1 di partai tandang.

Untuk itu pertandingan ini diprediksi akan berjalan menarik di mana kedua tim ingin mencoba untuk meraih poin penuh.

3. Bahaya Persijap Jepara

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengatakan, Singo Edan tidak akan mengangga enteng meski lawan mereka adalah tim promosi. 

"Jadi pelatih kemarin saya bilang kalau Super League sekarang jangan pernah meremehkan tim," kata Yusrinal, Kamis (28/8/2025).

"Yang dipikir di awal Persijap adalah tim medioker sama netizen mungkin, namun ternyata hasilnya di luar dugaan semuanya" imbuhnya. 

"Juara liga saja bisa kewalahan kayak gitu. Artinya kan kita nggak boleh meremehkan, apapun strateginya," jelas pria yang akrab disapa Inal itu. 

Selain itu, dukungan penuh suporter Persijap Jepara saat tampil di kandang juga menjadi catatan tersendiri bagi Arema FC.

Menurut Inal, semangat suporter Persijap Jepara dapat menjadi pemain ke-12 yang mampu memompa semangat bertanding pemain.

"Secara animo, dukungan suporter mereka luar biasa untuk memberikan semangat," tegasnya. 

"Mereka mampu tampil ngotot, maka dari itu jangan sampai diremehkan," ungkap Inal. 

Meski demikian, Manajemen Arema FC tetap menargetkan poin saat away ke Jepara nanti.

Menurut Inal, setiap Arema FC memainkan laga away, setidaknya Singo Edan sudah harus mengamankan satu poin.

Seandainya meraih tiga poin, Inal menganggap kalau itu adalah bonus atas hasil maksimal yang diraih oleh tim.

"Arema minim itu adalah kami datang ke sana (tandang) sudah mengamankan 1 poin, 1 poin ini jangan sampai hilang dulu," ucapnya. 

"Kalau menang, itu memang targetnya, tapi kita kalau away harus sudah mengantongi 1 poin dulu," harapnya. 

"Itu prinsip kita mau away kemana pun, jangan sampai hilang 1 poin, bagaimana caranya kita target 3 poin, tapi jangan kehilangan 1 poin," tandas Inal. 

(ileague.id/Suryamalang.com/Rifky Edgar)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved