Kualifikasi Piala Dunia 2026

Derita Timnas Indonesia di Tangan Wasit China, Ma Ning dan Wasit VAR Thailand Sivakorn Pu-Udom

Selain wasit Ma Ning, wasit VAR asal Thailand, Sivakorn Pu-Udom dinilai juga sebagai biang kerok di balik banyaknya pelanggaran penting lolos VAR

Editor: Dyan Rekohadi
@oleromeny
ILUSTRASI - Penampilan Ole Romeny di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2025 . Timnas Indonesia dinilai dirugikan kinerja wasit, banyak pelanggaran Irak lolos, tak diamati dalam VAR 

Kala itu Kevin Diks sedang melakukan umpan kombinasi dengan Miliano Jonathans di sisi kanan.

Namun bek Irak, Zaid Tahseen langsung menyapu bola namun tendangannya justru mengarah ke kaki Kevin Diks.

Insiden berbahaya tersebut hanya membuat pemain nomor empat dari Irak tersebut hanya diganjar kartu kuning saja.

Kemudian keputusan kontroversi lainnya terjadi di menit injury time.

Kala itu Kevin Diks berniat mengontrol bola di dalam kotak penalti, namun tangan dari Zaid Tahseen menampar wajah Kevin.

Kejadian tersebut membuat para pemain Timnas Indonesia langsung melakukan protes kepada wasit dan Zaid Tahseen mendapat kartu kuning kedua dan membuatnya diusir dari lapangan.

Namun anehnya, meskipun memberikan kartu kuning kedua dan merah ke Irak, Timnas Indonesia tidak mendapatkan penalti.

Padahal jelas-jelas hal itu merupakan pelanggaran dan membuat pemain Irak dikartu merah.

Alih-alih mengecek VAR, Wasit justru meminta pertandingan kembali dilanjutkan, dan menjadi bola tendangan bebas untuk Irak.

 

Derita Timnas Indonesia di Tangan Wasit VAR Thailand

Sebagai informasi, wasit Ma Ning memimpin laga Timnas Indonesia vs Irak didampingi oleh lima asistennya juga berasal dari China dan ada juga yang dari Thailand.

Rinciannya yakni Zhou Fei sebagai asisten wasit 1, Zhang Shang asisten wasit 2, Shen Yan Hu ofisial keempat, Fu Ming wasit VAR, Sivakorn Pu-Udom asisten wasit VAR.

Jika dilihat dari susunannya, tentu nama paling terakhir yang menjadi asisten wasit VAR cukup familiar dengan Indonesia.

Wasit VAR asal Thailand itu sudah beberapa kali merugikan Timnas Indonesia di pertandingan internasional.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved