Siap-siap! Timnas Indonesia U23 Lawan Pemain Manchester United di Kubu Mali, Uji Coba Berat Garuda

SURYAMALANG.COM, - Timnas Indonesia U23 bersiap menghadapi ujian berat dalam persiapan menuju SEA Games 2025 Thailand pada 3-18 Desember 2025 mendatang. 

Skuat Garuda Muda asuhan Indra Sjafri itu, akan melakoni dua kali laga uji coba melawan Timnas Mali yang dipastikan membawa amunisi kelas Eropa, termasuk Sekou Kone, pemain yang merumput di Manchester United U-21.

Uji coba melawan Mali yang akan digelar pada 15 dan 18 November 2025 di Stadion Pakansari, Bogor, menjadi tolok ukur penting bagi kekuatan tim Merah Putih.

Untuk menghadapi ajang ini, Indra Sjafri menggelar pemusatan latihan (TC) tahap kedua pada November 2025 ini.

Baca juga: PROFIL Timur Kapadze Masuk Bursa Calon Pelatih Timnas Indonesia, Beri Kode Usai Pamit ke Tim Lamanya

Dalam TC kali ini, Indra Sjafri memanggil 30 pemain dengan tambahan tiga pemain trial, sehingga ada 33 orang yang tengah mengikuti TC kali ini.

Indra Sjafri juga dipastikan memanggil tiga pemain diaspora dalam TC kali ini yakni ada Mauro Zijlstra, Dion Markx, dan Ivar Jenner.

Mali Bawa Pemain Manchester United

Dalam laga uji coba nanti, Mali pun dipastikan membawa para pemain terbaiknya untuk menghadapi tim asuhan Indra Sjafri.

Dari 20 pemain yang diumumkan Mali untuk laga uji coba kontra skuat Garuda Muda, ada beberapa nama yang menarik perhatian.

Pelatih Mali, Fousseni Diawara membawa beberapa pemain yang telah membela klub besar.

Baca juga: Daftar Tim Lolos 32 Besar Piala Dunia U17 2025, Timnas Indonesia U17 Gagal, Ini Agenda Berikutnya

Ada Sekou Kone yang diketahui bermain untuk Manchester United U-21 hingga Boubakar Dembaga (AS Monaco).

Kemudian ada pemain yang saat ini bermain di Bayern Leverkusen yakni Issa Traore.

Lalu, juga pemain yang bermain di Liga Prancis Rennes yakni Isiaka Soukouna.

Respons Mauro Zijlstra

Menanggapi soal Mali yang diperkuat banyak pemain bagus, Mauro Zijlstra menilai ini akan menjadi kesempatan yang bagus buat Timnas Indonesia U23. 

Walaupun Mauro mengakui laga ini juga tak akan jadi pertandingan yang mudah bagi tim Merah Putih nantinya.

Pemain berusia 21 tahun tersebut menilai, Mali memiliki fisik yang kuat, sehingga bakal sulit dihadapi.

"Ya, mereka lawan yang kuat. Pertandingan akan sulit, juga mereka sangat kuat dalam fisik," ujar Mauro Zijlstra saat menjawab pertanyaan media, di Stadion Madya, Senayan, Jakarta mengutip BolaSport.com, Rabu, (13/11/2025).

"Tapi ini akan jadi ujian yang bagus, baik untuk saya maupun untuk tim. Jadi kita lihat saja nanti," ucapnya.

Baca juga: Peluang Marselino Ferdinan dan Justin Hubner Gabung Skuat Timnas Indonesia U22 di SEA Games 2025

Tidak hanya berbicara soal calon lawannya saja, tetapi pemain FC Voldendam tersebut juga masih beradaptasi dengan tim saat ini.

Pasalnya, sejak resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Mauro Zijlstra belum membela Timnas Indonesia U23 sama sekali.

Mauro Zijlstra setelah jadi WNI,  selalu membela Timnas Indonesia senior, sehingga ini pertama kalinya bergabung dengan skuaT Garuda Muda.

Oleh karena itu, Mauro Zijlstra mengaku masih beradaptasi dengan Kadek Arel dan kawan-kawan, tetapi menurutnya tidak cukup sulit.

Mauro Zijlstra menyebut, para pemain menyambutnya dengan baik, dan ia juga cukup dekat dengan Jens Raven.

Baca juga: 3 Fakta Timnas Indonesia U17 Tekuk Honduras: Tunggu Keajaiban dan Ukir Sejarah ASEAN di Piala Dunia

Mauro memang belum melihat kualitas para pemain secara keseluruhan, tetapi  percaya skuat Garuda Muda bakal bisa meraih kemenangan melawan Mali nantinya.

Bahkan, Mauro bertekad membawa Timnas Indonesia U23  meraih gelar juga di SEA Games 2025.

"Saya belum benar-benar bermain dengan anak-anak di tim ini, baru latihan passing saja sejauh ini. Kami bisa melihat level tim ini," kata Mauro Zijlstra.

"Saya penasaran melihat kemampuan mereka. Saya pikir kami bisa menang melawan Mali dan juga di SEA Games. Kita lihat nanti bagaimana hasilnya," tuturnya.

Respons Ferarri hingga Rencana Indra Sjafri

Sementara itu, pemain berposisi bek, Muhammad Ferarri mengaku belum mengetahui kekuatan Mali.

Tidak ingin memusingkan lawan, Ferarri lebih memilih untuk fokus mengikuti instruksi dari pelatih Indra Sjafri.

"Belum sepenuhnya mengatahui kekuatan Mali. Tapi kami fokus cara bermain dari Coach Indra Sjafri," kata Ferarri, dilansir  dari laman resmi I.League, Rabu. 

Lebih lanjut, Ferarri menegaskan, persiapan Timnas Indonesia U23 melawan Mali berjalan lancar.

Baca juga: Marselino Belum Dicoret dari Timnas Indonesia U23 Tapi Tak Dipanggil TC, PSSI Ungkap Alasannya

Pemain berusia 22 tahun itu bersyukur timnas bisa mendapatkan lawan tanding untuk persiapan.

"Persiapan bagus lawan Mali. Uji coba terakhir sebelum ke SEA Games dan sangat penting," ucap Ferarri.

Sedangkan pelatih Indra Sjafri berencana memanfaatkan dua laga tersebut untuk melakukan simulasi.

"Ya memang idealnya, uji coba itu dengan tim yang berat, tim yang kualitasnya lebih bagus ada yang sedang dan ada yang di bawah kami," kata Indra Sjafri.

"Cuma kemarin kami berupaya mencari dua tim untuk bisa menjadi lawan tanding" lanjutnya. 

"Tapi kami tidak dapat dan tidak ada masalah saya coba melakukan simulasi dengan tim yang dua-duanya sama," ujarnya.

(BolaSport.com/BolaSport.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp