Kediri

Kakek Tewas Disambar Kereta Bersama 3 Kambing

Warga sebenarnya sudah meneriaki korban dan memberitahu kalau ada KA lewat. Namun diduga korban tidak mendengar dan pandangannya sudah kabur.

Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM/Didik Mashudi
Ilustrsi: Salah satu perlintasan tanpa palang pintu di Kediri, Jawa Timur. Lintasan KA itu hanya dilengkapi papan himbauan bagi pengendara kendaraan. 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI  - Kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu rel Kereta Api (KA) kembali terjadi di Kediri, Jawa Timur. Ini seiring kecelakaan di perlintasan Dusun Templek, Desa/Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri, Senin (15/6/2015).

Akibat kecelakaan itu, Suparlin (80) tewas. Kakek itu merupakan penggembala kambing warga setempat yang tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Informasi yang dihimpun Surya, saat itu korban Suparlin sedang menyeberang bersama dengan 3 ekor kambingnya.

Saat bersamaan tengah melintas kereta api dengan kecepatan tinggi. Akibat kecelakaan itu, Suparlin dan 3 ekor kambing tewas tertabrak KA.

Warga sebenarnya sudah meneriaki korban dan memberitahu kalau ada KA lewat. Namun diduga korban tidak mendengar dan pandangannya sudah kabur.

"Orangnya sudah sepuh sehingga pandangannya agak terganggu," ujar Agus (35).

Setelah menabrak korban, kereta api terus melaju. Warga yang mengetahui kemudian datang memberikan pertolongan serta membawa korban ke ke RSUD Kertosono. Diduga yang menabrak korban adalah kereta api Dhoho Penataran jurusan Kediri - Surabaya.

Kejadian itu kemudian dilaporkan warga kepada petugas Polsek Purwoasri. Petugas kemudian segera meluncur ke lokasi serta mengevakuasi tubuh korban.

(Didik Mashudi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved