Nusa Tenggara Timur
VIDEO - Detik-detik 27 Rumah Adat di Kampung Megalitikum Gurusina Terbakar Habis
Saat kebakaran terjadi, sebagian warga sedang mengikuti sejumlah kegiatan menjelang HUT Kemerdekaan RI di desa tetangga.
SURYAMALANG.COM, BAJAWA - Kebakaran hebat menghanguskan 27 rumah adat di kampung Megalitikum Gurusina di Desa Watumanu, Kecamatan Jerebu'u, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (13/8/2018) sore.
Jika melewati rute alternatif, kampung itu sejauh 50 Km dari Bajawa, ibukota Kabupaten Ngada.
Saat kebakaran terjadi, sebagian warga sedang mengikuti sejumlah kegiatan menjelang HUT Kemerdekaan RI di desa tetangga.
"Kami beberapa orang tua dan para pemuda sedang mengikuti perlombaan di desa tetangga. Yang berada di kampung hanya para warga lanjut usia dan anak-anak," kata Hubertus Sari, salah seorang warga Kampung Gurusina kepada Kompas.com, Senin malam.
Akibatnya, lanjut Hubertus, para warga yang lanjut usia kesulitan untuk membantu memadamkan api.
Apalagi, kata Hubertus, konstruksi rumah adat yang hanya beratap alang-alang dan berdinding bambu membuat api menjalar begitu cepat.
"Kami belum tahu pasti penyebab terbakarnya rumah adat ini. Tapi kemungkinan besar akibat korsleting," ucapnya.
Menuruf Hubertus, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kerugian material mencapai ratusan juta rupiah.
Total ada 27 dari 33 rumah adat yang terbakar di kampung tersebut.
"Hanya enam unit rumah adat yang berhasil diselamatkan oleh mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Kabupaten Ngada," ungkap Hubert, Senin malam.
Musibah itu, lanjut Hubert, terjadi pada pukul 16.00 Wita dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 19.00 Wita.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "27 Rumah Adat Terbakar saat Warga Ikuti Kegiatan Jelang HUT RI", https://regional.kompas.com/read/2018/08/13/23335201/27-rumah-adat-terbakar-saat-warga-ikuti-kegiatan-jelang-hut-ri.
PETA LOKASI DESA WATUMANU