Surabaya
Penjambret Tertangkap Usai Rampas HP Pelajar SMP, Temannya Masih Kabur
PENJAMBRET TERTANGLAP: Dendi Arnanda (25), warga Desa Samirplapan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Dendi Arnanda (25), warga Desa Samirplapan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik yang kos di Jl Tambak Mayor Utara, Surabaya, tertangkap usai menjambret handphone pelajar SMP Dorowati di Jl Sambiarum, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya, Selasa (2/10/2018).
Pelaku sempat kabur dan dikejar warga. Setelah tertangkap, warga yang kesal menghajar pelaku beramai-ramai hingga babak belur.
Polisi mengamankan pelaku dari amuk massa ke Mapolsek Lakarsantri.
Kapolsek Lakarsantri, Kompol Dwi Heri Sukiswanto menjelaskan, Dendi sebenarnya beraksi dengan temannya yang masih buron.
Mereka membuntuti korban dengan mengendarai motor Yamaha warna hitam kombinasi merah W 6392 FY.
Di jalan sepi, pelaku memotong jalan dan menghadang korban bersama temannya yang mengendarai motor Honda Beat warna putih Nopol L 6277 GA.
"Pelaku turun dan menuduh korban telah memukuli adiknya," ujarnya kepada SuryaMalang.com, Selasa (2/10/2018).
Setelah itu, kata Dwi Heri, pelaku meminta secara paksa korban membuka tas punggung. Pelaku mencari barang berharga milik korban.
"Pelaku membentak korban agar menyerahkan ponsel miliknya, namun saat itu korban tidak membawa handphone," ungkapnya.
Masih kata Dwi Heri, pelaku meninggalkan korban melaju ke ujung jalan. Korban mengadu kepada orangtuanya dan bersama warga mencari keberadaan pelaku.
Tidak lama, warga bertemu pelaku dan menangkapnya.
"Pelaku sempat dihajar warga namun berhasil kami redam, satu pelaku masih buron," jelasnya.