Surabaya
Polisi Surabaya Gerebek Judi Elit di Ruang VVIP Karaoke, Taruhannya Sampai Jutaan Rupiah
Polisi menggerebek judi elit di ruang VVIP karaoke di Surabaya. Taruhannya sampai jutaan rupiah.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
SURYAMALANG.COM, SURABAYA – Anggota Polrestabes Surabaya menggerebek perjudian kartu domino di tempat karaoke di Surabaya Barat, Rabu (17/10/2018) dini hari.
Polisi mengamankan 16 orang yang sedang bermain dan menonton judi domino tersebut.
“Mereka menyebut dengan istilah judi nger. Kalau istilah internasional seperti judi baccarat,” kata Kombes Pol Rudi Setiawan, Kapolrestabes Sirabaya, Kamis (18/10/2018).
“16 orang itu terdiri dari bandar, pemain, dan penonton,” kata Rudi.
( Baca juga : Ya Ampun! Mayat Bayi Perempuan Terbungkus Tas Kresek Dibuang di Tumpukan Sampah di Surabaya )
Dalam perjudian ini, mereka menyewa ruangan VVIP di tempat karaoke tersebut.
Kemudian mereka memasang sejumlah uang taruhan senilai jutaan rupiah.
“Tempatnya cukup besar. Orang yang terlibat aktif, kami tetapkan sebagai tersangka,” tambahnya.
Setelah pemeriksaan, polisi menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus perjudian judi domino ‘nger’ ini.
( Baca juga : Kebakaran Rumah Parkir, 52 Motor Siswa SMKN 1 Surabaya Hangus Terbakar )
Empat tersangka itu terdiri dari satu bandar, dan tiga pemain.
“Empat tersangka itu berasal dari Surabaya dan Bangkalan,” terangnya.
Empat tersangka itu berinisial HK sebagai bandar, dan SAM, FR, dan SB sebagai pemain judi.
Sekarang polisi masih mendalami terkait kemungkinan keterlibatan pemilik tempat karaoke itu.
( Baca juga : Pura-pura Jadi Pengamen, 3 Pria Asal Surabaya Ini Malah Mencuri Ponsel di Kios Bensin )
Selain menetapkan empat orang sebagai tersangka, polisi menyita sejumlah kartu domino, uang Rp 79 juta, dan pisau.
“Uang taruhan yang digunakan mulai Rp 500.000 sampai Rp 3 juta,” terang Rudi.
Tersangka SB diketahui pemilik senjata tajam tersebut.
( Baca juga : Pria Sidoarjo Ini Sudah 6 Kali Masuk Penjara, Terakhir Terjerat Kasus Pembunuhan )
“Para tersangka ini saling kenal, dan cukup dekat. Mereka sudah berkali-kali (melakukan judi),” imbuhnya.