Bursa Transfer Liga 1 2019 - Fakta Menarik Tentang Arema FC, Nasi Goreng, dan Target Milomir Seslija

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Dalam Bursa Transfer Liga 1 2019, Arema FC sukses menggaet Milomir Seslija sebagai pelatih kepala di kompetisi musim ini.

Menjabat sebagai head coach, tentunya Milo (sapaan akrabnya) punya aturan yang harus dipenuhi pemainnya, baik yang menyangkut teknis di dalam lapangan maupun di luar lapangan.

Aturan ini pun ada yang menyangkut tentang menu makanan yang boleh atau tidak boleh dilahap para punggawa Singo Edan.

Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, memperboleh pemainnya memakan nasi goreng.

Saat melatih Singo Edan pada 2016 lalu, Milo memberlakukan larangan memakan nasi goreng untuk menjaga kebugaran pemain.

"Boleh tapi hanya saat Hari Raya," ujar Milo saat press conference di Kantor Arema FC, Rabu (9/1/2019).

Milo mengatakan asupan makanan para pemain nanti akan diatur baik sebelum maupun sesudah pertandingan.

Akan tetapi, ia menghargai budaya Indonesia dan tidak terlalu kaku jika salah satu pemain menggemari makanan Indonesia tertentu.

"Asal tidak terlalu berlebihan," katanya.

Musim ini, Milo berjanji membawa klub berlambang Singa itu finish lebih baik dari sebelumnya.

Menurut dia, Arema FC punya komposisi pemain bagus seperti Hamka Hamzah, Makan Conate, Dendi Santoso, dan Hendro Siswanto.

"Arema punya pemain muda bagus tapi tetap butuh pemain senior sebagai leader seperti Hamka," ucapnya.

Manajer Arema FC, Rudy Widodo, mengatakan Milo dikontrak selama satu tahun sejak 9 Januari 2019 hingga 9 Januari 2020.

Kali ini, Milo diberi target minimal Arema FC harus finish posisi ketiga.

"Minimal tiga tingkat dari sebelumnya, jadi posisi tiga," kata Rudy.

Arema FC juga menargetkan juara Piala Indonesia agar bisa kembali berlaga di kancah Asia.

Jika juara Piala Indonesia, Arema FC berhak tampil diajang AFC Cup atau Piala Asia.

"Kami juga menargetkan juara Piala Indonesia agar Arema FC bisa kembali berlaga di kancah Asia," ucapnya. (Aminatus Sofya)