Nasional
Pernikahan Unik di Bantul, Ijab Kabul di Atas Pohon dengan Maskawin Baca Pancasila & Buah Durian
Pasangan Sugiman dan Siti Nur Khasanah menikah dengan maskawin berupa pembacaan kelima sila Pancasila dan sebuah durian.
SURYAMALANG.COM - Pasangan Sugiman dan Siti Nur Khasanah menikah dengan maskawin berupa pembacaan kelima sila Pancasila dan sebuah durian.
Pasangan ini menikah di Taman Tempuran Cikal yang berada di Desa Srimulyo, Piyungan, Bantul.
“Saya nikahkah Siti Nur Khasanah Binti Bapak Paimin kepada anda Bapak Sugiman yang wali nikahnya telah mewakilkan kepada saya dengan mas kawin pembacaan Pancasila dan satu buah durian tunai.”
Demikian lafal ijab qabul yang diucapkan penghulu ketika prosesi akad nikah pasangan pengantin Sugiman dan Siti Nur Khasanah.
“Saya terima nikahnya Siti Nur Khasanah binti Bapak Paimin dengan saya Sugiman dengan mas kawin tersebut, tunai,” demikian jawab pengantin laki-laki.
Penghulu bertanya kepada para saksi, apakah sah.
“Sah,” jawab saksi diikuti riuh warga.
Prosesi akad nikah diakhiri. Lalu pengantin turun dari pohon, dan meluncur menggunakan flying fox.
Sesampainya di bawah, tampak raut sumringah Sugiman karena kini telah secara sah memperistri Siti.
Perlahan, dia melepas peralatan keamanan untuk prosesi akad nikah di atas pohon seperti harnes dan helm.
“Lega sekali, dan tentu senang. Malah sangat senang karena akad nikah dilakukan dengan cara seperti ini,” kata Sugiman pada Tribunjogja.com.
Pria asal Cangkringan, Sleman ini mengaku ikut program menikah dengan cara yang unik tersebut dari internet.
Sebenarnya masih ada lokasi untuk proses akad nikah lain, seperti di sungai dengan naik perahu, gubug pohon bambu, dan naik hammock.
Karena yang tersisa hanya prosesi di atas pohon, Sugiman memilihnya.
“Yang naik kapal sudah ada, hammock dan gubug pohon bambu sudah ada. Tinggal di atas pohon ini.”