Kabar Tulungagung
Detik-detik Dua Pemuda Tewas saat Ratusan Motor Ngebut Usai Ngopi Bareng di Tulungagung
Kecelakaan maut menewaskan dua pemotor di Jalan Raya Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman, Tulungagung, Kamis (2/5/2019) sekitar pukul 23.30 WIB.
Penulis: David Yohanes | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Kecelakaan maut menewaskan dua pemotor di Jalan Raya Desa Jatimulyo Kecamatan Kauman, Tulungagung, Kamis (2/5/2019) sekitar pukul 23.30 WIB.
Dua korban yang tewas adalah Fredi Yudis Mahendra (22) asal Desa Gendingan Kecamatan Kedungwaru dan Yovan Antoni Beny Vatra (19) asal Desa Gedangan Kecamatan Karangrejo. meninggal bersamaan.
Menurut saksi mata, sebenarnya ada ratusan motor yang memacu kecepatan, sebelum kecelakaan maut terjadi.
Yoga (22) adalah rekan Fredi yang ada di lokasi, sebelum kecelakaan terjadi.
Menurutnya, dirinya dan Fredi berangkat ngopi beramai-ramai dengan tujuh sepeda motor.
• Bapak Rasa Kakak, Fadel Islami Kompak Bareng Anak Sulung Muzdalifah
• Asik Berkencan di Kamar Hotel Tapi Tak Mau Bayar, Pria Ini Bernasib Tragis di Tangan Seorang Waria
• Fakta-Fakta Foto Misteri Nia Ramadhani & BCL, dari Jari Bawa Rokok Terekam dan Penampakan Lainnya
“Kami ngopi di sebuah warkop di Kauman, sampai pukul 23.00 WIB,” tutur Yoga.
Mereka kemudian pulang bersama-sama. Saat tiba di SPBU Mojosari, Kecamatan Kauman, ada banyak pemotor lain yang mengarah ke utara.
Dari perkiraan Yoga, jumlah mereka 100 motor lebih. Semuanya dalam perjalanan pulang seusai ngopi.
“Semakin ke utara jumlahnya semakin banyak. Semuanya tidak ada yang saling kenal,” sambung Yoga.
Karena banyaknya motor, dua lajur jalan pun dipakai. Jika ada kendaraan lain dari arah utara, mereka pasti mengalah dan menepi.
• Jelang 1 Ramadan 2019, Pemerintah Tetapkan Jadwal Sidang Isbat & Lokasi Pantauan Hilal di Indonesia
• Kumpulan Ucapan Selamat Berpuasa Jelang Ramadan, Cocok Dikirimkan ke Keluarga dan Pasangan
Melihat ada begitu banyak motor, Yoga merasa ada yang tidak beres sehingga memilih untuk menepi.
Namun beberapa temannya ikut dalam rombongan besar pemotor itu, termasuk Fredi.
“Begitu satu orang ngegas (ngebut), yang lain langsung ikut-ikutan,” tutur Yoga.
Yoga perjalan pelan di belakang motor-motor yang ngebut. Kondisi menjadi sangat kacau, karena ada kecelakaan di antara mereka yang ngebut.
• Biodata Robert Rene Alberts, Sosok Pengganti Miljan Radovic Setelah Diberhentikan Persib Bandung
Setelah mendekat barulah ia tahu, Fredi adalah satu dari dua orang yang terkapar di aspal. Saat akan menolong, nyawa Fredi sudah tak terselamatkan.
“Begitu ada kecelakaan, yang lain langsung bubar melarikan diri. Banyak yang panik sambil kabur” ucap Yoga.