Arema FC Rekrut Bek Muda Asal Jepang, Seiya Da Costa Lay Resmi jadi Pemain Singo Edan

SURYAMALANG.COM - Arema FC resmi merekrut seorang bek muda asal Jepang bernama Seiya Da Costa Lay pada Senin (13/5/2019).

Seiya Da Costa Lay adalah pemain muda yang masih berusia 18 tahun kelahiran Jepang.

Meski asli kelahiran Jepang, Seiya Da Costa Lay masih memiliki darah Indonesia, dia bahkan memegang paspor Indonesia. 

Sebagai pemain muda, Seiya Da Costa Lay direkrut untuk membela tim Arema U-18.

• Jelang Kompetisi Liga 1 Dimulai, Arema FC Dapat Tambahan Sponsor Asal Texas Amerika

• Pesan Manajemen Arema FC Untuk Aremania Yang Away Ke Sleman

Informasi rekrutan pemain muda asal Jepang oleh Arema FC itu disampikan melalui akun sosial media Arema FC dengan mengunggah sebuah video perkenalan.

"Namanya Seiya da Costa Lay lahir di Hiroshima Jepang 18 Tahun Silam, Remaja ini berpaspor Indonesia resmi bergabung dengan U18 Arema FC hari ini. Beberapa kali Seiya yang berposisi sebagai Centre Back ini khusus ke Malang untuk melihat laga Arema FC dan akhirnya memenuhi mimpinya gabung bersama Singo Edan," tulis pernyataan resmi Arema FC.

Seiya akan bergabung dengan tim Arema FC U-18 yang akan berkompetisi di ajang Elite Pro Academy U-18.

Pemain kelahiran Hiroshima, 30 September 2001 mengaku senang saat memutuskan bergabung dengan Arema FC.

"Saya senang bisa bergabung dengan Akademi Arema, saya ingin masuk ke tim senior suatu saat nanti, tapi saya siap mengawalinya dari tim junior dulu, bahkan saya juga ingin sekali memperkuat tim nasional Indonesia," kata Seiya dilansir dari wearemania.net.

Seiya memiliki paspor Indonesia meski lahir di Jepang.

Ia memiliki keturunan Indonesia dari sang ayah, Jefry da Costa yang lahir di Atambua, Belu, Nusa Tenggara Timur.

Jefry merupakan WNI yang tinggal lama di Jepang, sementara istrinya Sisilia MU, juga merupakan WNI.

Sebelum berlaga di Elite Pro Academy bersam Arema FC U-18, manajemen Arema akan berkonsultasi terlebih dahulu kepada PSSI.

Kewarganegaraan Seiya masih ikut paspor orang tua diketahui bisa menimbulkan pro-kontra meski memang belum ada regulasi yang mengatur hal demikian di Kompetisi Elit Pro Academy.

• Inilah Identitas Mayat Korban Mutilasi yang Ditemukan di Pasar Besar Kota Malang, Potongan Terpencar

• Ada Surat Wasiat di TKP Penemuan Mayat Korban Mutilasi di Pasar Besar Kota Malang, Begini Isinya

"Kebetulan Seiya ini punya darah Indonesia, meski lahir di Jepang, orang tuanya WNI, tapi dia belum memilih kewarganegaraan, memang sejauh ini tidak ada regulasi yang mengatur pemain keturunan, tapi kami tetap berkonsultasi dengan PSSI," ungkap Sudarmaji, Media Officer Arema FC.

"Selain berkonsultasi dengan PSSI, kami juga meminta orang tua Seiya untuk mengirimkan surat kepada PSSI terkait status anaknya, termasuk dokumen-dokumen pendukung yang berhubungan dengan identitas yang bersangkutan," tambahnya.