Sidoarjo

Mobil Dirampas, Penculik 'Buang' Ayah Benny di Surabaya

Setelah dia membuka pintu dengan remote, tiba-tiba pria itu merampas kunci. Syaifudin melawan. Dia mempertahankan kunci dari tangan pelaku.

Penulis: Miftah Faridl | Editor: fatkhulalami
Surya/Mifah Faridl
Syaifudin saat menceritakan kejadian yang menimpanya. 

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Dugaan penculikan terhadap pengunjung SunCity akhirnya terjawab.

Korban bernama Syaifudin (58) ternyata dibawa empat orang debt collector dari perusahaan leasing di Jalan Diponegoro, Surabaya.

(Baca juga : Pengunjung Mal SunCity Sidoarjo Diculik)

Mobil Toyota Avanza nopol T 1750 EH disita pihak leasing.

Syaifudin menceritakan, dia didatangi satu orang yang berpura-pura meminta mobil warna hitam itu dipindahkan dari area parkir depan ruko. Setelah dia membuka pintu dengan remote, tiba-tiba pria itu merampas kunci. Syaifudin melawan.

Dia mempertahankan kunci dari tangan pelaku. Dua orang pelaku lainnya memegang lengannya.

"Mereka kasar sekali. Saya kira ini perampokan. Saya melawan mau memukul tapi kedua tangan saya dipegang," ujar pria 58 tahun itu.

Ada empat orang di dalam mobil. Syaifudin mengaku pelaku dengan kasar memperlakukannya. Meski tidak mengalami kekerasan fisik, aksi keempat pelaku dianggap seperti penjahat. Pria bertubuh tinggi besar itu menyayangkan mengapa para debt collector itu bertingkah layaknya penjahat.

Pelaku lantas membawa mobil dan Syaifudin ke Surabaya melewati tol Sidoarjo. Dia dibawa ke kantor leasing dan diminta menandatangani berkas penyitaan kendaraan. Setelah itu, pihak leasing meminta maaf kepada Syaifudin dan mempersilahkan dia untuk kembali.

"Saya dipesankan taksi. Mereka minta maaf. Tapi saya tetap menyayangkan mengapa mereka mamakai cara kasar," ujar Syaifudin.

Doddy, anak Syaifudin mengakui pemilik mobil bernama Iksan itu menjaminkan mobil tersebut kepadanya. Iksan berhutang kepada Doddy sebesar Rp 500 juta. Namun hingga tujuh bulan berlalu, Iksan tak kunjung menunaikan kewajibannya.

"Saya sendiri juga mencari dia. Mobil ini kan harganya cuma Rp180 juta. Sedangkan utangnya Rp 500 juta. Saya kehilangan kontak dengannya. Sampai akhirnya mobil itu diambil pihak leasing dengan cara sekasar ini," keluh Doddy.

Meski telah kembal dengan selamat, pihak Polres Sidoarjo tetap menindaklanjuti laporan Benny dan Doddy. Penyidik mendatangi Syaifudin di SunCity untuk dimintai keterangan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved