Pembunuhan Perangkat Desa Tuban

BREAKING NEWS : Kisah Cinta Berdarah Perangkat Desa di Kerek Tuban, Nyawa Melayang Ditebas Parang

Korban R, perangkat desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, meninggal dunia di tangan seorang pria berinisial W (50) karena motif Asmara

Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Muhammad Nurkholis
OLAH TKP - Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembacokan yang menewaskan seorang perangkat desa di Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Rabu (5/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Seorang perangkat desa di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban meninggal dunia, dibacok seorang pria warga setempat
  • Pembunuhan perangkat desa ini diduga berlatar belakang motif Asmara
  • Polisi masih mendalami kasusnya 

 

Laporan : Muhammad Nurkholis

SURYAMALANG.COM, TUBAN - Seorang perangkat Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek di Kabupaten Tuban jadi korban pembunuhan diduga karena motif cinta terlarang, Rabu (5/11/2025).

Korban R, perangkat desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, meninggal dunia setelah dibacok oleh seorang pria berinisial W (50), warga Kecamatan Kerek, Rabu (5/11/2025) pagi.

Peristiwa tragis itu terjadi di Desa Jarorejo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. 

Baca juga: Anak Tega Bunuh Ibu Kandung di Jember, Pelaku Diamankan Polisi di Rumah Tempat Kejadian

Korban R mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian setelah dibacok oleh pelaku W .

Menurut informasi awal, pelaku W secara tiba-tiba menyerang korban R dengan senjata tajam sejenis parang (Bendho). 

Polisi yang mendapatkan laporan dari masyrakat segera mendatangi lokasi kejadian.

Pelaku W sudah berhasil diamankan.

Untuk saat ini pelaku ditahan di Mapolres Tuban untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Dikonfirmasi, Kanit Pidum Satreskrim Polres Tuban, Ipda Moch Rudi, mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga yang melaporkan adanya aksi pembacokan di wilayah Kecamatan Kerek.

“Setelah mendapatkan laporan, petugas langsung menuju lokasi dan mengamankan pelaku W untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Polres Tuban,” ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, aksi pembacokan tersebut diduga dipicu oleh persoalan asmara.

“Untuk sementara pelaku nekat membacok karena modus asmara. Akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” imbuhnya.

Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit.

Sementara pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Tuban.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved