Kediri

Besok, Kapolda Resmikan Brigadir RW di Kampung Inggris

Progam Brigadir RW Kampung Inggris ini merupakan revitalisasi progam tiga pilar yang ada di Desa Pelem dan Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kediri

Penulis: Didik Mashudi | Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM/Didik Mashudi
Petugas Brigadir RW bersama Mr Kalend saat berpatroli di Kampung Inggris, Pare, Minggu (15/11/2015). 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji,SH bakal meresmikan progam unggulan kamtibmas Brigadir Rukun Warga (RW) di Kampung Inggris Pare, Senin (15/11/2015) besok.

Progam Brigadir RW Kampung Inggris ini merupakan revitalisasi progam tiga pilar yang ada di Desa Pelem dan Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

Menurut Kapolres Kediri AKBP Akhmad Yusep Gunawan,SH kedua desa itu memiliki 22 RW serta menjadi lokasi ratusan tempat kursus bahasa Inggris, Jepang, Cina dan Bahasa Arab. Setiap bulan rata-rata ada sekitar 3.000 lebih orang yang datang untuk mengikuti kursus di Kampung Inggris.

"Karena banyaknya pendatang baru setiap bulan tentu mengundang kerawanan lalulintas, kriminalitas, miras dan obat terlarang. Sehingga perlu ditingkatkan pengamanannya," jelasnya.

Terlebih di Kampung Inggris juga tersebar banyak tempat penginapan. Sehingga petugas kepolisian perlu menyebarkan petugas brigadir di setiap RW.

Untuk pengamanan di Kampung Inggris ditugaskan 22 personel yang rutin berpatroli dengan sepeda, sepeda motor dan kendaraan roda empat.

"Kami sudah membuat posko Brigadir RW serta mengembangkan pos kamling yang ada di RW," jelasnya.

Dijelaskan Kapolres, ikon progam Brigadir RW adalah Jagongan Kamtibmas (Jangka) Joyoboyo. Dimana para polisi berkewajikan untuk berkomunikasi dengan masyarakat.

Hal itu untuk memecah jurang komunikasi, karena banyak kejadian gangguan kamtibmas yang selama ini tidak dilaporkan oleh masyarakat.

"Dengan kehadiran polisi akan menjadikan Kampung Inggris nyaman dan bebas kriminalitas," tambahnya.

Kepolisian juga mendapat dukungan dari Forpimda Kabupaten Kediri sebagai pilot proyek percontohan. Petugas Brigadir RW setiap hari harus bersosialisasi dan berkomunikasi dengan 22 Ketua RW.

Bagi petugas kepolisian, kehadiran di Kampung Inggris akan meningkatkan kompetensi dalam berbahasa asing. Saat ini sudah ada dua brigadir anggota Polres Kediri yang bertugas sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB di Darfur Sudan.

"Dalam tiga bulan kami menargetkan dapat menciptakan rasa aman dan nyaman sebagai Kampung Wisata Pendidikan berbasis Kamtibmas," jelasnya.

Sementara Mr Kalend perintis kursus bahasa Inggris saat ditemui Surya mengaku bersyukur Kampung Inggris mulai mendapatkan perhatian.

"Sudah 37 tahun kami menunggu, baru kali ini kami mendapat perhatian dari aparat keamanan," jelasnya.

Dijelaskan, setiap bulan di Kampung Inggris ada ribuan siswa dan mahasiswa yang mengikuti kursus. Saat ini ada sekitar 110 lembaga kursus yang membuka pelatihan mingguan hingga bulanan. Alumni Kampung Inggris sendiri sudah banyak tersebar di berbagai manca negara.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved