Piala Jenderal Sudirman
Gawat, Samsul Arif dan Kiko Insa Cedera! Apakah Bisa Bela Arema?
“Saya tadi terpeleset. Ini hanya cedera ringan, saya hanya butuh sedikit istirahat untuk bisa kembali pulih,”
Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: musahadah
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Cedera pemain langsung mewarnai program latihan Arema Cronus di Stadion Gajayana, Senin (7/12/2015) sore. Setidaknya ada dua pemain Arema yang menepi dari latihan karena cedera dalam latihan itu. Padahal para pemain Arema baru saja menyelesaikan pemusatan latihan (TC) di Balekambang.
Samsul Arif dan Kiko Insa terlihat berada di tepi lapangan saat para pemain arema lain menjalani latihan sesi game di tengah lapangan. Samsul memilih duduk di belakang gawang di sisi utara. Sedangkan Kiko menepi ke sisi timur lapangan. Beberapa crew Arema terlihat membantu Kiko memberi kompres es pada bagian engkelnya.
Kiko menyebut cedera yang dialaminya hanya cedera ringan.
“Saya tadi terpeleset. Ini hanya cedera ringan, saya hanya butuh sedikit istirahat untuk bisa kembali pulih,” ujar pemain asal Spanyol itu sembari duduk beristirahat.
Pemain yang sudah mencetak dua gol bagi Arema itu menyebut masih ada waktu baginya untuk bisa segera bergabung dalam tim guna menghadapi laga perdana di babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman. “Masih ada waktu, kalau memungkinkan nanti bisa ikut latihan uji coba, tapi yang terpenting nanti di hari Sabtu harus sudah siap bertanding,” tambah Kiko.
Pelatih Arema Cronus, Joko Susilo justru terlihat berang melihat pemainnya yang cedera. Ia menegaskan, di saat kondisi menghadapi pertandingan penting seharusnya semua pemain dalam kondisi fit. Ia tidak mau kondisi tim Singo Edan terpengaruh cedera pemain.
“Kalau bicara cedera engkel atau kelelahan, semua pemain setelah menjalani latihan fisik di Balekambang berpeluang cedera. Tapi itu kembali ke pemainnya masing-masing bagaimana menjaga diri,” ujar pelatih berjuluk Gethuk itu.
Gethuk bahkan mengingatkan para pemainnya untuk menjaga diri. Ia tidak mau kondisi cedera jadi alasan.
“Sampai di titik ini tidak boleh ada alasan-alasan yang justru bisa melemahkan tim. Tidak ada alasan khawatir bermain di luar kandang. Tidak ada alasan juga karena cedera. Semua pemain di sini profesional. Mereka dibayar untuk bermain jadai tidak alasan, semua harus siap bermain,” tegas pelatih yang juga mantan pemain Arema itu.
Seperti diberitakan sebelumnya, kondisi pemain Arema banyak yang diliputi cedera saat menghadapi pertandingan terakhir di babak penyisihan lalu. Toni Mossi atau Toni Espinosa, Sukadana dan M Kamri hingga kiper Kurnia Meiga disebut bermasalah dengan cedera.
Tapi dalam persiapan terakhir terlihat Mossi, Sukadana dan M Kamri sudah terlihat tidak bermasalah dengan cederanya. Meiga yang sekian waktu tidak terlihat juga mulai kembali ikut latihan di stadion Gajayana.
Sayanganya, ketika para pemain yang sebelumnya cedera sudah mulai pulih, badai cedera baru langsung melanda tim Singo Edan ketika baru memulai program latihan khusus menghadapi babak delapan besar PJS. Apakah para pemain itu benar-benar cedera atau hanya alasan, persiapan tim Arema terus berjalan.