Sebelum Naik Pangkat, PNS Batu Wajib Jalani Tes Urine dan Bela Negara

SURYAMALANG.COM, BATU - Pegawai negeri sipil (PNS) guru mendominasi kenaikan pangkat. Dari sebanyak 733 PNS yang mendapatkan kenaikan pangkat, sebanyak 409 merupakan PNS guru.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkot Batu, Achmad Suparto mengatakan, banyaknya PNS guru yang mendapatkan kenaikan pangkat karena memang jumlah PNS guru cukup banyak di Kota Batu. Sedangkan untuk PNS nonguru yang mendapat kenaikan pangkat kali ini sebanyak 259 PNS.

"Untuk eselon II ada 3 PNS yang naik pangkat, eselon III ada 3 PNS naik pangkat, eselon IVa ada 51 PNS, dan eselon IVb sebanyak 8 orang," kata Achmad Suparto, Kamis (12/5/2016).

Dijelaskan Suparto, penyerahan SK kenaikan pangkat PNS sekarang ini merupakan yang pertama dilakukan melalui kegiatan resmi dalam upacara. Biasanya, penyerahan SK kenaikan pangkah diberikan begitu saja tanpa ada upacara segala dan SK diambil sendiri-sendiri oleh PNS di BKD.

"Jadi kali ini penyerahan SK kenaikan pangkat termasuk Istimewa, dan akan kami lakukan pada tahap penyerahan SK kenaikan pangkat berikutnya," ucap Suparto.

Memang, diakui Suparto, adanya persyaratan harus menjalani tes urine dan mengikuti kegiatan bela negara bagi PNS Pemkot Batu untuk bisa mendapatkan SK kepangkatan menjadi hal baru.

Ini dikarenakan sebelumnya kenaikan pangkat bagi PNS Pemkot Batu bisa diterima hanya dengan mengajukan persyaratan administrasi. Dan dengan adanya persyaratan harus menjalani tes urine dan mengikuti program kegiatan Bela Negara menjadi filter tersendiri bagi PNS bila ingin mendapatkan kenaikan pangkat.

Dan kenaikan pangkat akan dilakukan penundaan apabila PNS bersangkutan tidak bersedia menjalani tes urine dan kegiatan bela negara.

"Adanya persyaratan itu menjadikan PNS tidak bisa begitu saja mengusulkan kenaikan pangkatnya. Dan wajib tes urine dan ikut program Bela Negara menjadi syarat wajib bagi PNS yang naik pangkat," tutur Suparto