Malang Raya
Kementerian Perhubungan Hentikan Pembiayaan Terminal Arjosari, Bagaimana Nasib Terminal Nanti?
Kementerian Perhubungan menyatakan Renovasi Terminal Arjosari menjadi Tipe A selesai. Padahal, kondisi pembangunan di sana belum tuntas.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, BLIMBING - Pembangunan Terminal Arjosari Kota Malang terancam mangkrak. Ini karena Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan pendanaan perbaikan terminal tersebut telah selesai tahun lalu.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Handi Priyanto mengatakan pembangunan Terminal Arjosari secara APBN memang sudah dinyatakan tuntas.
Ini diketahui lewat Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kemenhub yang menganggarkan dana Rp 36 miliar untuk terminal tersebut.
“Yang masih kurang dan belum rampung masih banyak. Saya kaget juga kok dianggap sudah selesai,” ucapnya, Sabtu (11/6/2016).
Kondisi ini berbalik dengan kenyataan di lapangan. Menurutnya pembangunan belum sesuai dengan master plan awal.
Handi menambahkan Dishub Kota Malang sudah coba menanyakan ke Kemenhub terkait rencana pengajuan pembangunan lanjutan pada APBN tahun berikutnya.
Hasil konfirmasi itu ternyata tak memuaskan. Dalam laporan resmi Kemenhub, pembangunan terminal sudah dinyatakan rampung dan belum ada solusi kelanjutan pembangunan terminal lagi.
Beberapa bagian yang pembangunannya belum sesuai dengan master plan awal, seperti shalter yang belum seusai dan toilet yang masih dikunci dan belum digunakan karena dianggap masih belum layak pakai.
Sekitar tiga pekan lalu, pihak Kemenhub sudah menggelar Sidak di Terminal Arjosari untuk memantau perkembangan pembangunan.
Dalam pertemuan itu, Handi masih mempertanyakan tentang kelanjutan pembangunan.
Jawaban yang saat itu diterima adalah proses penganggaran dan pembangunan masih dalam proses pemeriksaan pihak internal Kemenhub.
Untuk itu, Pemerintah Kota Malang akan menyerahkan pengambilalihan terminal oleh pemerintah pusat dalam kondisi apa adanya.
Rencanan dia proses serah-terima terminal tipe A ini akan dilaksanakan pada 2 Oktober mendatang.
Handi memastikan, Pemkot juga tidak akan menganggarkan untuk pelanjutan pembangunan terminal itu.
“Penyerahan fisik saya biarkan seperti itu dan akan kita serahkan apa adanya. Yang masih kurang dan belum rampung masih banyak.
Terkait nanti pembangunannya lanjutan seperti apa, jika sudah diserahterimakan, nanti terserah bagaimana. Mau diteruskan atau seperti apa,” ucapnya