Indonesia Soccer Championship
Ditinggal Bustomi, Singo Edan Butuh Pemain Sayap, Manajemen dan Pelatih pun Lakukan Perburuan
General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo menyebut tim pelatih sudah menetapkan untuk mencari pemain sayap demi mengisi slot pemain lokal yang lowong
Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Arema Cronus sempat menyampaikan kebijakan tim dalam merekrut pemain baru di masa window transfer tuntas seiring dikontraknya Nick Kalmar.
Manajemen Arema juga mengisyaratkan tak lagi mencari pemain lokal meski masa pendaftaran pemain lokal baru di ISC A terbuka sampai tanggal 30 September 2016.
Tapi kebijakan itu berubah seiring keputusan melepas Ahmad Bustomi untuk dipinjamkan ke Madura United.
Dengan kepindahan Bustomi, maka kini slot pemain lokal di Arema jadi tersedia satu tempat.
Manajemen dan tim pelatih pun bergerak cepat untuk menentukan kebutuhan sekaligus pemain yang diincar dalam sisa waktu pendaftaran pemain.
General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo menyebut tim pelatih sudah menetapkan untuk mencari pemain sayap demi mengisi slot pemain lokal yang lowong.
"Kenapa cari winger? Bukan striker? Ternyata tim pelatih melihat kebutuhan winger lebih mendesak," ujar Ruddy , Kamis (22/9/2016).
Arema Cronus dinilai oleh para pelatih memerlukan tambahan winger alias pemain sayap mengingat masih banyak pemain sayap yang cedera.
Keberadaan winger baru bisa jadi alternatif pemain sayap di saat Ahmad Nufiandani belum bisa diharapkan, demikian juga Dendi Santoso yang belum kembali 100 persen meski sudah dinyatakan sembuh dari cedera.
"Kami lebih baik cari pemain sayap karena pemain seperti Sunarto di sayap sebenarnya rugi karena dia posisi aslinya penyerang tengah," tambah Ruddy.
Dalam beberapa laga terakhir posisi sayap Singo Edan diisi Okto Maniani di sisi kiri. Si sisi kanan secara bergantian bisa diisi oleh Arif Suyono atau Sunarto.
Meski berusaha memanfaatkan slot pemain lokal yang kosong, manajemen Arema Cronus tetap tidak akan terlalu gencar memburu pemain.
Manajemen Arema mengisyaratkan untuk mencari tipikal pemain sesuai kebutuhan yang mudah di dapat saja.
Pemain lokal baru ini diharapkan sudah bisa didapat sebelum masa pendaftaran pemain berakhir.