kediri

Satu Jamaah Haji Asal Kediri Masih Dirawat di RS Mekkah

Humas Kantor Kemenag Kabupaten Kediri Umar Saiful menjelaskan, agar jamaah haji tidak perlu khawatir dengan barang bawaannya hilang atau tertukar.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM/Didik Mashudi
Petugas kepolisian membantu jemaah haji asal Kabupaten Kediri yang tiba di halaman belakang Kantor Pemkab Kediri, Rabu (28/9/2016). 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Jamaah haji asal Kabupaten Kediri yang tergabung dalam kloter 25, 26 dan 27 telah tiba di halaman belakang Kantor Pemkab Kediri Jl Soekarno Hatta, Rabu (28/9/2016).

Jamaah yang pertama tiba kloter 25 sebanyak 63 orang menumpang dua bus dan satu truk pembawa barang jemaah.
Kemudian tiba lagi jemaah yang tergabung dalam kloter 26 sebanyak 440 orang dari 442 yang berangkat. Satu jemaah meninggal di Mekah atas nama Joko Pramono (41) asal Dusun Joho, Desa Sumberejo, Kecamatan Ngasem.

Sementara 1 jemaah lagi saat ini masih dirawat di RS Mekkah atas nama Marjuni (70) warga Desa Tegalan, Kecamatan Kandat.

Kemudian disusul kedatangan rombongan jemaah haji kloter 27. Kegiatan pemulangan jamaah haji berjalan dengan lancar aman.

Kasubag Humas Polres Kediri AKP Bowo Wicaksono menjelaskan, petugas telah mengatur arus lalu lintas di seputaran Kantor Pemkab Kediri.

Sementara Humas Kantor Kemenag Kabupaten Kediri Umar Saiful menjelaskan, agar jamaah haji tidak perlu khawatir dengan barang bawaannya hilang atau tertukar. Karena barang akan dikelompokkan berdasarkan regu masing-masing.
Tahun ini jamaah haji asal Kabupaten Kediri berjumlah 950 orang. Ada 4 orang dinyatakan meninggal dunia dan dua orang mengundurkan diri karena sakit.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved