Kediri

Luapan Air Jalan Raya Tarokan, Kediri Picu Arus Lalu Lintas Macet

“Puncak ketinggian air mencapai 30 cm pada sore tadi. Sekarang airnya sudah surut dan arus lalu lintas sudah normal.”

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/David Yohanes
Ilustrasi banjir. 

SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Luapan Sungai Bakung di Tarokan, Kabupaten Kediri mengakibatkan banjir, Senin (28/11/2016) malam. Ketinggian air yang menggenangi jalan sekitar 30 centimeter (cm).

Banjir menggenangi jalan di Desa Tarokan sampai Desa Kedungsari sepanjang 3 kilometer (KM). Akibatnya arus lalu lintas Kediri-ganjuk tersendat karena kendaraan tidak dapat melintas.

Plt Kepala BPBD Kabupaten Kediri, Hari Wahyu mengatakan banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi di kawasan lereng dan puncak Gunung Wilis. Luapan air dari lereng gunung tidak tertampung di Sungai Bakung sehingga meluber ke permukiman dan jalan raya.

“Puncak ketinggian air mencapai 30 cm pada sore tadi. Sekarang airnya sudah surut dan arus lalu lintas sudah normal,” jelasnya.

Berdasar informasi yang diterimanya, air tidak sampai masuk ke rumah penduduk. Aliran air mengarah ke Desa Joho, Pace, Kabupaten Nganjuk.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved