Nasional

Awas, Bobol Rekening Bermodus Tukar Sim Card, Saldo Orang ini Raib Rp 37 Juta!

Sebanyak Rp 37 juta yang tersimpan di dalam rekeningnya hanya sisa Rp 61 ribu saja.

Editor: Aji Bramastra
YouTube
Ilustrasi. 

SURYAMALANG.COM - Awas, apa yang dialami wanita bernama Indah Arie Setyawati (33) ini jadikan pelajaran berharga.

Ia mengalami pencurian uang di rekening dengan modus yang unik.

Indah terkejut setelah mengecek rekening tabungannya, uang yang ia miliki seketika menghilang tanpa sepengetahuannya.

Sebanyak Rp 37 juta yang tersimpan di dalam rekeningnya hanya sisa Rp 61 ribu saja.

Diduga rekeningnya di sebuah bank dibobol oleh oknum nakal.

Sebelum tahu rekeningnya dibobol, ada kejanggalan yang dialami ibu 3 anak ini.

Handphone yang digunakannya mengalami no service atau tidak ada sinyal dan tidak bisa digunakan selama beberapa hari.

"Saya pikir hanya gangguan jaringan saja," jelasnya, di Kuta Selatan, Rabu (7/12/2016).

Tidak merasa ada yang aneh, Indah kemudian menarik uang di sebuah tempat ATM.

Namun saat mengakses ATM, alangkah terkejutnya ia saat mengetahui uang yang dimilikinya lenyap begitu saja.

Jauh-jauh hari, Indah sempat mengecek saldo miliknya.

Wakti itu saldo tabungannya masih tersisa Rp 37. 490.000.

Namun saat akan ditarik hanya tersisa Rp 61 ribu, 10 Oktober lalu.

Kemudian ia langsung mengecek lenyapnya uang tabungannya tersebut ke bank tempatnya menabung.

Dari hasil pengecekan ternyata ada transaksi transfer yang tidak diketahuinya ke beberapa nomor rekening milik orang yang tak dikenalnya.

"Ternyata ada transaksi e-banking ke nomor rekening yang saya tidak kenal dan saya minta copy rekaman," tuturnya.

Mengetahui transaksi tersebut berasal dari e-banking, ia pun langsung mengecek sim card ponsel yang digunakannya ke salah satu gerai provider.

Hasilnya, nama kartu yang digunakan diketahui berganti nama.

Padahal kartu yang digunakannya selama ini atas nama Warto, namun setelah kejadian tersebut berubah menjadi Renaldo.

Selain itu pula, saat dicek kartunya, diketahui bahwa sim card yang digunakan korban sudah mengalami proses penggantian kartu yang diketahui dilakukan di gerai provider di Surabaya, Jawa Timur.

Ia pun menduga ada segelintir orang atau sindikat yang terlibat dalam kasus yang menimpa wanita yang berdomisili di Jimbaran,Kuta Selatan itu.

Atas kejadian tersebut, ia pun melaporkan hal itu ke Polresta Denpasar dengan dugaan pembobolan rekening melalui e-banking.

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengatakan, kasus tersebut masih ditangani pihaknya.

"Masih ditangani Unit 1 Pidum Sat Reskrim Polresta Denpasar," ucapnya saat dikonfirmasi Tribun Bali (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved