Malang Raya
Keluarga Terduga Anggota ISIS Sudah Jual Rumah Untuk Pergi ke Suriah
Rendra yakin sebenarnya hanya suami yang terpengaruh. Sementara istri dan dua anaknya hanya sebatas ikut-ikutan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, LAWANG - Bupati Malang, Rendra Kresna sudah melakukan penelusuran terkait warga Kabupaten Malang yang diduga bergabung dengan ISIS. Warga itu diketahui sudah menjual harta benda, termasuk rumah sebelum pergi ke Suriah.
Makanya, pihaknya koordinasi dengan pihak keluarga agar mau menerima mereka kembali.
“Kami sudah bicara dengan pihak keluarga, dan mereka bersedia menerima kembali. Saya sudah perintahkan Dinas Sosial melakukan penjemputan,” tutur Rendra, Selasa (24/1/2017).
Rendra memastikan keluarga ini akan diterima kembali dengan baik di Kabupaten Malang. Rendra juga memerintahkan Dinas Sosial untuk melakukan pendampingan. Jika nanti pihak keluarga menelantarkan, maka Pemkab akan membawa mereka ke Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos).
“Mareka harus diterima secara baik, karena mereka juga anak bangsa. Mareka akan mendapat pendampingan,” tambah Rendra.
Terkait pemahaman ideologi yang menyimpang, Rendra yakin sebenarnya hanya suami yang terpengaruh. Sementara istri dan dua anaknya hanya sebatas ikut-ikutan. Karena itu yang perlu didekati adalah ARA.
“Saya yakin kalau diajak bicara, dan dikembalikan pemahaman kebangsaannnya, mereka akan kembali seperti semula,” tandas Rendra.
Sebelumnya, IA (29) dan dua anaknya, BM (10) dan SA (4) asal Desa Mulyoarjo, Kecamatan Lawang dideportasi pemerintah Turki. IA diduga akan menyeberang ke Suriah untuk menyusul suaminya, ARA (31). IA dan dua anaknya tiba di Jakarta dan langsung dibawa Densus 88, Senin (23/1/2017).