Thiago Furtuoso, Striker Bhayangkara FC Rela Tak Pulang ke Brasil Demi Sembuhkan Cedera

"Saya kurang tahu pastinya kapan saya akan mulai bermain. Namun sekarang ini saya sudah mulai ikut latihan tim meski hanya di pinggir lapangan. Semua keputusan nanti menunggu dokter yang menangani saya dan juga manajemen. Yang terpenting saat ini saya maksimalkan terapi, gym dan latihan seperlunya untuk mengembalikan kondisi saya," tutup Thiago.

Asep Azis fisioterapi yang menangani Thiago di Physiopreneur sport physiotherapy daerah Darmo Permai Timur, Surabaya, mengatakan bahwa saat ini kondisi Thiago sudah 85 persen pulih dan tinggal menjalani terapi dan gym untuk memulihkan kekuatan kaki kanannya.

"Diprediksi sekitar dua minggu ke depan kondisi Thiago sudah kembali pulih. Namun untuk Piala Presiden ini dia dipastikan belum boleh main. Mungkin setelah itu baru diperbolehkan agar kondisinya 100 persen baik," kata Asep Azis pada Surya, Sabtu (4/2/2017) sore.

Pulihnya Thiago ini lebih cepat dari target yang diberikan manajemen BFC. Manajemen memberikan waktu kepulihan Thiago hingga akhir Februari ini, namun saat ini Thiago sudah mulai melakukan latihan ringan di pinggir lapangan.

"Thiago kami tangani sudah selama satu bulan ini. Kami diberikan target sampai akhir Februari. Namun karena Thiago sangat bersungguh-sungguh menjalani terapi, akhirnya dia bisa pulih lebih cepat dari waktu yang ditentukan," jelas Asep.

Asep memaparkan bahwa dalam dua sesi terapi setiap harinya, Thiago menjalani terapi dengan total empat jam.

Empat jam tersebut diisi dengan gerakan dan terapi meliputi, terapi ultrasound, electrical stimulation, muscle release, stretching terapi latihan untuk aktivasi otot, stretngthening dan endurance.

"Kalau atlet itu terapinya beda, sebab kami bertugas mengembalikan kekuatan dan juga fungsi tulang seperti sedia kala tidak hanya sembuh dan hilang nyerinya. Maka dari itu secara gerakan dan terapinya juga lebih banyak kalau atlet," tutupnya.

Meski dalam Piala Presiden Thiago absen membela BFC, namun dapat dipastikan saat berlaga di Liga 1, pemain berkepala plontos ini siap meramaikan kompetisi resmi musim ini, mengingat tim BFC saat membutuhkan skillnya untuk mendobrak gawang lawan agar tidak tumpul kembali seperti saat dirinya absen di ISC musim lalu dan membuat posisi BFC mlorot di posisi tujuh.