Pasuruan
Bidadari Banjir Ini Kelahiran Pasuruan, Simak Kisahnya yang Jadi Viral, Awas Salah Fokus!
kepada wartawan SURYAMALANG.COM, Galih Lintartika, perempuan berambut lurus ini mengaku berniat berkunjung ke rumah kakaknya yang habis melahirkan
Penulis: Galih Lintartika | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Namanya Nur Aini Wulandaru. Perempuan kelahiran Pasuruan, 10 Desember 1992 ini mendadak menjadi viral di media sosial akhir-akhir ini.
Foto cantik dirinya saat berada di tengah-tengah banjir Desa Kedawung, Kecamatan Grati, Pasuruan akhir Januari lalu tersebar luas.
Bermula dari sini, cewek cakep ini mendapat predikat sebagai 'Bidadari Banjir'.
BERITA TERKAIT : Gara-gara Banjir, Perempuan Manis Ini dapat Julukan Bidadari Banjir
Bahkan, ada sejumlah netizen yang jahil membuat meme atau gambar-gambar lucu dari bahan foto-fotonya itu.
Contohnya, foto dirinya yang diberi tulisan "Abang rela kelelep banjir 3 meter asal bareng neng", dan masih banyak lagi.
Kendati demikian, Wulan sapaan akrab perempuan cantik ini merasa tidak terganggu dengan meme-meme itu.
Ia justru terganggu dengan komentar-komentar netizen di akun media sosialnya (medsos), seperti Instagram, Facebook, Path, dan masih banyak lagi.
"Menjadi populer kan pasti ada yang pro dan kontra. Sama halnya, saya, foto itu banjir komentar dari netizen, ada yang suka dan ada yang gak suka. Kalau yang gak suka itu komentarnya, emang gak ada berita lain ya wartawan kok beritakan cewek ada di banjir," kata Wulan, kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (23/2/2017) pagi.
Wulan mengatakan, awalnya terganggu dengan komentar negatif itu. Namun, ia berpikir kembali bahwa tidak mengenal netizen dan akhirnya ia pun membiarkan hal itu.
"Tidak hanya saya yang kesal, tapi suami saya juga ikut gregetan kalau ada komentar negatif. Tapi, sudah saya kasih pemahaman dan suami saya berusaha menerima itu," terangnya.
Perempuan yang sedang merintis bisnis di bidang wedding organizer dan make up artis ini bercerita sedikit soal kedatangannya di banjir Kedawung saat itu.
Kepada wartawan SURYAMALANG.COM, Galih Lintartika, perempuan berambut lurus ini mengaku berniat berkunjung ke rumah kakaknya yang habis melahirkan.
Ia kaget saat mendapatkan kabar rumah kakanya terendam banjir. "Karena banjir ya saya pakai yang simple saja. Pakai dress warna biru tua," ungkapnya.
Anak terakhir dari pasangan suami istri (pasutri) Djoko Sulaksono (Alm) dan Raden Roro (RR) Siti Sumelawati ini mengaku tidak menyangka bahwa banyak orang yang akan mengabadikan foto dirinya saat berjalan menerjang banjir.