Malang Raya

Wow, 10 Ribu Sekolah Ajukan Diri Jadi Full Day School

Sekolah yang sudah menjadi PPK ada bantuan berupa kelengkapan perpustakaan, mushola diperbaiki, toilet, dan sebagainya.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Staf Ahli Kemendikbud Bidang Komukasi Publik, Nasrullah. 

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARUKementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerima banyak usulan sekolah agar menjadi sekolah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Jumlah proposal yang masuk mencapai sekitar 10.000 proposal.

“Sekolah yang menjadi piloting ada 542 lembaga di 34 provinsi pada tahun lalu,” jelas Nasrullah, Staf Ahli Kemendikbud Bidang Komunikasi Publik kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (18/3/2017).

Animo tinggi itu menunjukkan minat sekolah cukup besar.

“Seperti di Malang kan sudah banyak yang menjadi sekolah PPK,” tambahnya.

Sekolah yang sudah menjadi PPK ada bantuan berupa kelengkapan perpustakaan, mushola diperbaiki, toilet, dan sebagainya.

Bantuan ini untuk memenuhi syarat siswa merasa nyaman di sekolah. Sebab, siswa di sekolah sejak pagi sampai sore.

Menurut Nasrullah,  guru di sekolah yang menjadi piloting PPK harus berada di sekolah selama delapan jam. Sekolah piloting PPK ada yang dipilih dan ada yang mengajukan.

“Ditargetkan semua sekolah sudah PPK pada 2019,” tandasnya.

Dia berharap kegiatan penguatan pendidikan karakter diiisi orangtua saat siswa libur pada Sabtu dan Minggu,. Jadi anak tetap memiliki kegiatan bersama keluarga, seperti wisata.

“Saya pernah mengajak anak saya bermain di sawah dekat rumah,” tutur pria yang akrab disapa Pak Nas itu.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved