Malang Raya

Tantangan Prof Haris di UIN Maulana Malik Ibrahim, Mulai Isu Kudeta Sampai Korupsi

Berhembus kabar akan ada kudeta rektor baru. Munif pun mengecam tindakan politik inkonstitusional tersebut.

Penulis: Neneng Uswatun Hasanah | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Neneng Uswatun Hasanah
Perwakilan HMI bersikap terkait terpilihnya Prof Abdul Haris MAg sebagai rektor baru UIN Maulana Malik Ibrahim, Kamis (3/8/2017). 

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARUHimpunan Mahasiswa Islam (HMI) UIN Maulana Malik Ibrahim mendukung penuh SK Menteri Agama RI yang menetapkan Prof Abdul Haris Mag sebagai Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim periode 2017-2021.

“Kami mendesak rektor baru bersikap tegas dan berpartisipasi untuk membersihkan dan menuntaskan proses hukum kasus korupsi di UIN,” ujar Munif, Humas HMI UIN Maulana Malik Ibrahim kepada SURYAMALANGCOM, Kamis (3/8/2017).

Mahasiswa Jurusan Fisika itu menduga ada transaksi politik oleh oknum tertentu.

“Kami mendesak Prof Haris melakukan harmonisasi dan integrasi dengan seluruh civitas akademika UIN Maliki secara adil. Tidak ada diskriminasi dalam membangun polarisasi sosial akademik,” lanjut Munif.

Berhembus kabar akan ada kudeta rektor baru. Munif pun mengecam tindakan politik inkonstitusional tersebut.

“Kami berharap Kemenag investigasi dan memberi sanksi tegas sesuai aturan jika dugaan tersebut benar,” terangnya.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved