Kediri
Wow! Ada Gunungan Buah Nanas Setinggi 5 Meter di Lereng Gunung Kelud, Kediri
Adi Suwignyo mengatakan bursa buah dan agrobisnis ini untuk mengenalkan sekaligus memopulerkan buah lokal ke kalayak umum.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KEDIRI - Ribuan buah nanas tersusun rapi di area bursa buah dan agrobisnis di area parkir utama destinasi wisata Gunung Kelud, Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Sabtu (30/9/2017).
Sekitar 10.000 buah nanas itu disusun sedemikian rupa sehingga membentuk gunungan berbentuk buah nanas.
Gunungan nanas itu akan dibagikan gratis.
Gunungan setinggi lima meter itu dibuat khusus untuk para pengunjung yang berwisata ke Gunung Kelud.
Panitia bursa buah dan agrobisnis akan membagikan gunungan ini ke pengunjung pada Minggu siang (1/10/2017).
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo mengatakan bursa buah dan agrobisnis ini untuk mengenalkan sekaligus memopulerkan buah lokal ke kalayak umum.
Pihaknya mengajak masyarakat untuk lebih memilih dan mengkonsumsi buah lokal.
“Potensi buah lokal di Kabupaten Kediri sangat beragam.”
“Buah lokal yang kaya vitamin ini sangat bermanfaat bila dikonsumsi,” tutur Adi Suwignyo kepada SURYAMALANG.COM.
Suwignyo menjelaskan Kecamatan Ngancar yang berada di lereng Gunung Kelud dikenal sebagai sentra penghasil nanas.
Selain itu, sejumlah kecamatan lain juga dikenal sebagai sentra beraneka ragam buah.
“Masih banyak buah lokal di bursa buah ini,” ungkapnya.
Bursa buah dan agrobisnis ini bakal diselenggarakan selama dua hari.
Sekedar diketahui, bursa buah ini merupakan rangkaian kegiatan festival Kelud 2017.
Rencananya panitia akan menggelar puncak Tobong Performance Arts pada malam nanti.
Acara itu akan menampilkan kolaborasi penari dari mancanegara, lokal, dan nasional.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/gunungan-nanas-di-area-bursa-buah-dan-agrobisnis-festival-kelud-2017-kediri_20170930_132019.jpg)