Arema Malang
Antara Bek Kanan atau Stopper, Ini Posisi Paling Nyaman bagi Pemain Arema FC, Syaiful Indra
Syaiful Indra Cahya mengaku tidak terlalu banyak mengalami kesulitan dengan posisi baru yang harus dimainkan.
Penulis: Alfi Syahri Ramadan | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, PAKIS - Arema FC berhasil melakukan perubahan yang cukup signifikan pada putaran kedua Liga 1.
Memang sampai sekarang Singo Edan masih tertahan di posisi 7 klasemen sementara.
Namun, ada beberapa konsep yang berhasil diterapkan oleh tim pelatih untuk tim besutannya.
Keberhasilan yang paling terlihat adalah pada konsep universal player.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo memang selalu menekankan setiap pemain bisa bermain lebih dari satu posisi.
Hasilnya cukup bagus.
Beberapa nama berhasil menunjukkan perkembangan performa yang bagus, seperti Syaiful Indra Cahya, Hendro Siswanto, Adam Alis hingga Hanif Sjahbandi.
Pemain Arema FC, Syaiful Indra Cahya mengaku tidak terlalu banyak mengalami kesulitan dengan posisi baru yang harus dimainkan.
Biasanya pemain asal Bululawang itu memang berposisi sebagai bek kanan.
Karena keterbatasan pemain yang berposisi stopper, Syaiful Indra Cahya digeser sebagai bek tengah.
Mantan pemain Sriwijaya FC itu mampu tampil solid.
Kini, Syaiful semakin sering dimainkan di posisi stopper daripada bek kanan.
“Saya hanya berusaha menjawab kepercayaan pelatih yang memberi kesempatan.”
“Di manapun diamainkan, saya harus menjalankan tugas secara baik.”
“Saya juga banyak bertanya kepada pemain yang lebih berpengalaman bermain di posisi center bek,” beber Syaiful Indra Cahya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (4/10/2017).
Dia mengakui ingin kembali bermain sebagai bek kanan.
Namun, Syaiful menyerahkan semua keputusan kepada tim pelatih.
“Kebutuhan tim lebih penting daripada hanya keinginan pribadi.”
“Saya ikuti saja instruksi dari pelatih. Kalaupun harus bermain di bek tengah lagi, saya siap,” terangnya.