Nasional
Menguak Misteri Jaran Goyang dan Semar Mesem, Mantra Kuno yang Tak Boleh Dilakoni Sembarangan
Jaran Goyang kemudian populer kembali beberapa waktu belakangan setelah diangkat dalam lagu dangdut yang dipopulerkan Nella Kharisma.
SURYAMALANG.COM – Orang Indonesia sudah tidak asing dengan istilah ‘Jaran Goyang’.
Sebenarnya istilah ini sudah tidak asing di telinga orang Indonesia sejak dulu.
Istilah ini sudah dikenal luas sejak zaman dahulu sebagai ajian pengasihan.
Ajian ini diyakini memiliki kekuatan untuk memikat lawan jenis.
Dalam sejumlah literatur, jaran goyang juga disebut sebagai ilmu pengasihan tingkat tinggi.
Bahkan disebut berbahaya dan dilarang digunakan secara serampangan karena konsekuensinya cukup berat.
Seseorang yang tidak kuat mengamalkan ajian itu bisa mengalami gangguan jiwa.
Jaran Goyang kemudian populer kembali beberapa waktu belakangan setelah diangkat dalam lagu dangdut yang dipopulerkan Nella Kharisma.
“Jurus yang sangat ampuh, teruji terpercaya
tanpa anjuran dokter, tanpa harus muter-muter
cukup siji solusinya, pergi ke mbah dukun saja
Langsung sambat, ?Mbah, saya putus cinta
Kalau tidak berhasil, pakai jurus yang kedua
Semar mesem namanya, jaran goyang jodohnya
Cen rodok ndagel syarate, penting di lakoni wae
Ndang di cubo, mesthi kasil terbukti kasiate.”
Demikian potongan lirik lagu Jaran Goyang.
Berdasar penelusuran, baik itu jaran goyang maupun semar mesem, sama-sama merupakan ajian pengasihan.
Konon jaran goyang sudah ada sejak ratusan tahun lalu.
Ilmu ini terdapat dalam Kitab Mantra Asmara ciptaan orang sakti bernama Ki Buyut Mangun Tapa.
Dari kisah ini muncul satu nama yang juga sudah begitu akrab di telinga orang Indonesia.
Dia lah Nyi Pelet atau Nini Pelet.
Nama tersebut muncul untuk menyebut perempuan yang mencuri kitab asmara untuk menaklukan para raja Jawa.
Sehingga kemudian muncul lah nama Nini Pelet.
Pelet merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut ilmu pengasihan.
Tak jauh berbeda, ajian Semar Mesem juga merupakan mantra pengasihan.
Tujuannya untuk menaklukan hati wanita pujaan.
Banyak kalangan mewanti-wanti untuk tidak menggunakan ajian ini secara sembarangan lantaran memiliki konsekuensi yang cukup berat.
Kamu boleh percaya boleh juga tidak.
Tapi berikut ini memang cara untuk menguasai ilmu jaran goyang dan semar mesem, termasuk syarat, pantangan dan mantranya.
Mantra dan Tata Cara Menguasai Ilmu Jaran Goyang :
Mantra Ilmu Jaran Goyang :
“Niyat ingsun amatek ajiku sijaran goyang. Tak goyang ing tengah latar, cemetiku sodo lanang Upet upet ku lewe benang. Tak sabetake gunung jugrug watu gempur, Tak sabetake segoro asat, Tak sabetake ombak gedhe sirep, Tak sabetake atine si [nama orang yang dituju] Pet sidho edan ora edan sidho gendeng ora gendeng Ora mari mari yen ora ingsun sing nambani.”
Dikutip dari ilmuparanormal.com, sebelum menguasai ilmu ini, seseorang harus melakukan persyaratan.
Di antara syaratnya antara lain puasa mutih selama tujuh hari dengan hanya makan tiga kepal nasi setiap sahur maupun berbuka.
Selama berpuasa, seseorang diharuskan untuk menjaga panca inderanya dari hal-hal kotor.
Kemudian membaca mantra pelet sebanyak 111 kali saat tengah malam, dibaca 33 kali saat fajar dan dibaca sebanyak 44 kali saat senja.
Perlu diingat, seseorang harus membayangkan wajah target yang hendak dituju, selama melafalkan mantra tersebut.
Puasa mutih ini kemudian diakhiri dengan puasa pati geni selama satu hari penuh. semua persyaratan dilakukan, maka target akan datang di hari ke delapan dan akan takluk serta menuruti semua permintaan orang yang mengamalkannya.
Adapun berikut merupakan mantra dan cara menguasai ilmu Semar Mesem.
Mantra Semar Mesem
“Srikandi abang iya lakinira arjuna adegku togok lungguhku semar siro welas asih andulu badan sliraku si....(nama wanita yg dituju)”.
Tata cara menguasai ilmu Semar Mesem :
Mantra itu dibaca sebanyak tiga kali sambil tahan nafas dan membayangkan wajah orang yang dituju kemudian ditiupkan ke tangan lalu diusapkan wajah.
Untuk menguasainya seseorang harus melakukan puasa mutih selama tujuh hari tujuh malam dimulai pada hari Selasa Kliwon. Lalu diakhiri dengan puasa pati geni selama sehari semalam.
Mantra Semar Mesem dibaca setiap kali akan tidur sambil membayangkan wajah orang yang dituju.
Nah kamu boleh percaya boleh juga tidak, namun faktanya hal ini memang menjadi salah satu kekayaan khasanah budaya tanah air. (*/berbagai sumber)
Berita ini sudah dimuat di Tribunjogja.com dengan judul Menguak Ilmu Jaran Goyang dan Semar Mesem, Mantra Kuno Tingkat Tinggi yang Berbahaya!