Makassar
Polisi Sita Uang Rp 1 Miliar Lebih dari Balai Kota Makassar
POLISI MAKASSAR juga menyita komputer Mac, dokumen, server CCTV, dll. Skandal dugaan korupsi melibatkan Wali Kota Danny Pomanto.
SURYAMALANG.COM, MAKASSAR - Selain menyita dokumen-dokumen, tim penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulawesi Selatan juga menyita uang sebanyak Rp 1 miliar lebih dari kantor Balai Kota Makassar.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Dicky Sondani mengatakan, tim penyidik menyita komputer Mac, kotak besar berisi berkas, satu kantong plastik berisi berkas, server CCTV, uang tunai, dan beberapa kotak kardus.
"Kalau uang yang disita jumlahnya Rp 1 miliar lebih. Belum tahu uang apa yang disita dari kantor Balai Kota Makassar, karena masih dikembangkan," ujar Dicky, Kamis (4/1/2018).
Dicky mengaku, seusai menggeledah Balai Kota Makassar, tim mengamankan dua orang pegawai. Hingga kini, kedua pegawai Pemkot Makassar itu masih dimintai keterangan.
"Tadi malam ada dua pegawai yang ikut dibawa oleh tim penyidik. Dia masih diperiksa. Hari ini masih ada beberapa saksi lain yang diperiksa di Polda Sulsel," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulawesi Selatan kembali memeriksa Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto, Rabu (3/1/2017).
Sebelumnya, Selasa (2/1/2017), Danny diperiksa dalam kasus dugaan korupsi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Hari ini, Rabu (3/1/2018), Danny diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan ribuan pohon ketapang.
"Pak Danny diperiksa sebagai saksi," ujar Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani.
Dicky menjelaskan, pengadaan pohon ketapang kencana dianggarkan Rp 9,3 miliar dalam APBD 2016. Jumlahnya 5.000 pohon di 45 titik.
Pantauan Kompas.com, Danny diperiksa di lantai 2 ruang penyidik Dit Reskrimsus Polda Sulsel Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar. Danny memenuhi panggilan penyidik dengan ditemani lima kuasa hukumnya.
Di saat Danny diperiksa, Balai Kota Makassar pun digeledah polisi. Penggeledahan dilakukan tim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel sejak pukul 13.00 Wita.
Hingga pukul 16.30 Wita, tim yang dikawal pasukan Brimob bersenjata laras panjang masih menggeledah di lantai satu dan dua Balai Kota Makassar, tepatnya di ruangan Dinas Koperasi dan UMKM serta ruangan perbendaharaan.
Tampak sesekali, aparat keluar dan membawa kotak berisi tumpukan dokumen yang disita. Pengeledahan ini pun menjadi tontonan PNS yang berkantor di Balai Kota Makassar. kompas.com