Bangkalan

Masa Tunggu Calon Haji Bangkalan Mencapai 21 Tahun

Untuk tiket PP (pulang-pergi) pesawat saja berkisar Rp 16-17 juta. Paket umrah rata-rata Rp 25 juta hingga 27 juta.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: yuli
kompas.com
Calon Jamaah Haji dalam rangka persiapan melakukan ibadah. 

SURYAMALANG.COM, BANGKALAN - Masa tunggu pelaksanaan ibadah haji untuk Kabupten Bangkalan saat ini mencapi 21 tahun. Warga Kota Salak yang mendaftar tahun ini, dipastikan berangkat ke Tanah Suci Makkah pada tahun 2039.

Kondisi itu membuat ibadah umrah lantas menjadi alternatif pilihan masyarakat dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun pelaksanaannya, tidak sekomplit ibadah haji.

Tingginya animo masyarakat Bangkalan melaksanakan ibadah umrah membuat Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangkalan meningkatkan pengawasan.

"Sejak 2016 sudah menjadi atensi kami. Apalagi ada kasus para jemaah umrah di Bangkalan gagal berangkat," ungkap Kasi Pelayanan Haji dan Umroh Kemenag Bangkalan, Wafir kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (30/3/2018).

Seperti diketahui, Satreskrim Polres Bangkalan menangkap seorang makelar pemberangkatan umrah, Mahrus Abd Hadi (32), warga Desa Langkap Kecamatan Burneh, Rabu (12/10/2018).

Ia dilaporkan setelah tidak menepati kesepakatan pengembalian uang milik 20 calon jemaah umroh senilai Rp 380 juta.

Uang sebesar itu tidak disetorkan Mahrus ke PT Bikhru Zamzan Tour and Travel. Hal itu dibenarkan pihak biro perjalanan tersebut.

Wafir menjelaskan, setiap pembuatan paspor untuk kepentingan ibadah umrah harus sepengetahuan atau melapor ke pihak Kemenag Bangkalan.

"Sehingga kami bisa mengecek terkait perijinan travelnya dan perusahaan yang memberangkatkan. Untuk menghindari travel abal-abal," jelasnya.

Wafir memaparkan, ada lima poin penting yang harus diketahui masyarakat ketika hendak melaksanakan ibadah umrah.

Para calon jemaah umrah wajib mengetahui profil travel. Travel resmi telah mengantongi SK dari Kemenag, pastikan Visa nya, program yang ditawarkan seperti pelayanan, perlindungan, hingga manasik umrah.

"Setelah itu, para calon jemaah umrah wajib tahu lokasi hotel dan jadwal keberangkatan. Tidak secara tiba-tiba berangkat," paparnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untik tidak tergiur iming-iming harga murah dalam paket perjalanan idadah umrah.

Menurutnya, standar minimal harga paket perjalanan ibadah umrah sebesar Rp 21 juta. Masyarakat harus waspada jika ada penawaran harga di bawah standar minimal.

"Untuk tiket PP (pulang-pergi) pesawat saja berkisar Rp 16-17 juta. Paket umrah rata-rata Rp 25 juta hingga 27 juta," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved