Viral dan Dikecam karena Beber Kisah Radikalisme Dita Oepriarto, Ini Keyakinan Ahmad Faiz Zainuddin

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Sepekan sudah tragedi teror bom di Surabaya.

Nama Dita Oepriarto muncul sebagai pelaku peledakan bom bersama keluarganya,istri dan empat orang anaknya.

Postingan terkait Radikalisme di sekolah dan kampus juga langsung muncul di facebook setelah identitas Dita sebagi pelaku pemboman terungkap.

Ahmad Faiz Zainuddin adalah sosok yang muncul memberikan statemen di akun Facebooknya dan menjadi viral.

Ia menyebut "ketakutkan puluhan tahun lalu pun terjadi juga" karena merasa radikalisme sudah ditanamkan sejak ia SMA.

Pro dan kontra menyertai pernyataan Faiz di facebook itu.

Banyak yang mengecam, tapi banyak juga yang mendukung.

Faiz mengaku sebagai salah seorang teman Dita dari kelompok pengajian.

Faiz juga diketahui juga menempuh pendidikan yang sama di SMA meski beda angkatan. 

"Saya getun (menyesal), saya sedih atas kejadian ini, tapi saya gak kaget. Karena benihnya ini sudah dipupuk sangat lama, sekarang kita panen raya saja," kata Faiz saat ditemui SURYAMALANG.COM, di rumah salah seorang temannya, Jalan Manyar Sabrangan, Surabaya, Selasa (22/5).

Pria yang dikenal sebagai traner cukup terkenal ini pun mengakui jika setelah status Facebooknya yang viral itu, dia mendapatkan banyak komentar jelek.

Tapi Faiz bergeming, ia merasa sudah sepatutnya dia menulis uneg-uneg, yang sebenarnya tidak hanya dia rasakan.

"Saya kenal (Dita) di pengajian, kenal dari jauh. Kok saya berani cerita banyak? karena saya berteman dekat dengan beberapa orang yang berada di lingkaran pertama Dita, mentor ideologisnya," kata Faiz mulai bercerita.

Faiz tidak heran teman dekat dan teman sekelas Dita membanjiri kolom komentar status Facebooknya, yang sempat viral itu.

Mereka bilang bahwa Dita baik, suka bersedekah, figur ayah yang baik, setia kawan, dan masih banyak kebaikan lainnya.