Malang Raya

Pamit Lembur, PNS Kota Malang Gantung Diri di Kantor Kelurahan Oro-oro Dowo

Wiyono tewas gantung diri di kantor Kelurahan Oro-Oro Dowo, Kota Malang. Surat wasiatnya berisi permintaan maaf.

Penulis: Benni Indo | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Evakuasi jenazah Wiyono yang gantung diri di Kelurahan Oro-oro Dowo, Kota Malang, Selasa (19/6/2018). 

Ada kursi lipat di bawah jenazah Wiyono.

( Baca juga : Mantap Jadi Mualaf, Bella Saphira Rubah Penampilan Lihat Potret Mesranya Dengan Anak Tiri )

Wiyono menggantung diri dengan tali tampar yang terikat di teralis jendela.

Bersama saudaranya, Rendra, Andi menurunkan tubuh ayahnya.

Tak lama kemudian petugas datang ke lokasi.

Petugas menemukan surat wasiat.

( Baca juga : Nyanyi Deen Assalam, Dewi Perssik Jadi Sorotan Mulai Sebut Nama Nagita Sampai Dijuluki Ini )

Dalam surat wasiat itu, Wiyono minta maaf kepada istri dan anaknya.

Wiyono juga minta maaf kepada unsur Muspida Kota Malang.

Juga tertulis agar tidak ada pihak yang menyalahkan istri dan anaknya.

Sementara itu, Lurah Oro-oro Dowo, Krismon Sudarmojo mengatakan korban merupakan pegawai yang rajin.

( Baca juga : Pantas Saja Syahrini Tak Kunjung Menikah, Ternyata Alasan ini Penyebabnya )

Bahkan, dia dan korban sudah seperti keluarga sendiri.

Menurutnya, korban menjabat sebagai bendahara.

Korban memang lembur di kantor sejak beberapa hari terakhir.

“Sekarang masih libur. Saya tidak mungkin menyuruh pegawai untuk lembur,” ujar Krismon.

( Baca juga : Inikah Identitas Suami Pertama Nikita Mirzani yang Ditutupi? Kalau Tahu Masyarakat Bisa Gempar )

Krismon sering melihat korban melamun akhir-akhir ini.

Menurutnya, kemungkinan hal itu karena korban sedang mengalami masalah.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved