Surabaya
Gas Elpiji 3Kg Non Subsidi Mulai Dijual di Surabaya, Segini Harga Jualnya Dibanding Tabung Melon
Produk gas dengan tabung berwarna pink itu hadir dengan ukuran 3 kilogram (kg).
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Dyan Rekohadi
Dalam kesempatan itu, Ibnu menegaskan bila varian baru ini tidak untuk menghilangkan atau menggantikan LPG subsidi 3 kg tabung hijau atau biasa disebut tabung melon.
Tapi karena sudah adanya pasar dari bright gas yang didukung dengan regulasi dari pemerintah provinsi Jawa Timur yang menghimbau ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk tidak lagi menggunakan LPG subsidi.
"Target pasar varian ini bisa mereka para ASN yang sudah mendapatkan himbauan dari pimpinannya, warga di kawasan perumahan menengah ke atas, apartemen menengah ke atas dan para pedagang makanan dan minuman di sentra foodcourt yang ada di kawasan menengah ke atas," ungkap Ibnu.
Ketua DPD Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswanamigas) Jawa Timur, Rahmad Muhammadiyah yang hadir dalam acara itu, mengaku mendukung kejadian varian baru bright gas ini.
"Karena masyarakat bisa mendapatkan pilihan untuk produk non subsidi. Memang saat ini pasar LPG non subsidi belum besar, tapi kami ikuti dan dukung kebijakan pemerintah dengan menyediakan produk dan ikut melakukan sosialisasi. Namun semuanya kembali ke pilihan konsumen," kata Rahmad.