Malang Raya
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) Gandeng Perguruan Tinggi untuk Bantu Kajian Masalah
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) ingin kiprahnya semakin dikenal masyarakat.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU - Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) ingin kiprahnya semakin dikenal masyarakat.
Badan ini bertugas untuk menjamin keselamatan pekerja, masyarakat, dan lingkungan hidup.
Di antara caranya adalah melalui Seminar Keselamatan Nuklir (SKN) di Widyaloka Universitas Brawijaya, Rabu (2/8/2018).
( Baca juga : Inilah Pabrik Uang Barbie Kumalasari, Pantes Kalau Ia Pakai Berlian 20 Miliar )
Tema seminar adalah Peningkatan Optimisasi Proteksi Radiasi dalam Pengawasan Ketenaganukliran Terpadu.
“Golnya adalah mendapat partisipasi dari perguruan tinggi agar ikut menyelesaikan masalah Bapeten,” kata Jazi Eko Istiyanto, Kepala Bapeten kepada SURYAMALANG.COM.
Di antara masalahnya adalah di perizinan.
( Baca juga : Reaksi Sule Saat Mengetahui Shandy Aulia Meminta Maaf Kepadanya: Sudah Saya Maafkan )
Selain itu juga tidak adanya pengawas alat ketenaganukliran di beberapa tempat.
“Seperti di RS kan ada alatnya. Namun di beberapa daerah tidak ada petugas yang sesuai syarat.”
“Mungkin karena tidak mau menggaji orang yang menjaga alatnya,” katanya.