Timnas Indonesia
Membandingkan Luis Milla dengan Pelatih Timnas Vietnam, Dari Prestasi Hingga Nilai Gajinya
Berbeda dengan pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, sosok pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla justru bukan sosok sembarangan.
Misi pertama Park Hang-seo waktu itu adalah meloloskan Timnas Vietnam ke Piala Asia 2019, yang akan digelar di Uni Emirat Arab, 5 Januari-1 Februari 2019.
Misi itu terwujud, Vietnam lolos sebagai runner-up Grup C.
Misi berikutnya adalah memperbaiki peringkat Vietnam di FIFA.
Saat ditunjuk menjadi pelatih, Vietnam berada di peringkat ke-130 FIFA.
"Saya ingin menempatkan Vietnam di puncak di Asia Tenggara, kemudian di Asia," tegas Park Hang-seo.
"Selama masa jabatan saya, saya ingin meningkatkan peringkat FIFA Vietnam ke suatu tempat sekitar 100."
"Berdasarkan apa yang kami lihat dari Korea Selatan di Piala Dunia 2002, ini bukan tugas yang mustahil," tegas Park Hang-seo penuh semangat.
Kini, misi itu boleh dibilang tercapai, karena dalam rilis terakhir 16 Agustus 2018, Vietnam berada di peringkat ke-102 FIFA.
Berbeda dengan Park Hang-seo, sosok pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla justru bukan sosok sembarangan.
Kala aktif sebagai pemain yang berposisi gelandang bertahan, Luis Milla memperkuat Barcelona, Real Madrid, dan Valencia.
Sebelum melatih Timnas U-23 Indonesia tanggal 20 Januari 2017, Luis Milla sempat mengasuh Timnas U-19 Spanyol, U-20, U-21, hingga U-23.
Luis Milla juga pernah melatih Al Jazira di Uni Emirat Arab dan beberapa klub di Spanyol seperti Real Zaragoza.
Namun, tak ada gelar saat berperan sebagai pelatih.
Di tubuh Timnas U-23 Indonesia, Luis Milla gagal meloloskan Saddil Ramdani dkk dari kualifikasi.
Sebulan berikutnya Luis Milla gagal mencapai target medali emas di SEA Games 2017, karena hanya bisa membawa pulang perunggu.