Surabaya
Gubernur Jatim Sebut: 246 Rumah Rusak Dampak Gempa Bumi Di Pualu Sapudi Madura
Kerusakan 246 rumah terdiri dari 210 di Gayam dan Nunggunong, ada 36 rumah rusak berat, rusak sedang 80 rumah, dan 100 rusak ringan.
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Achmad Amru Muiz
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Lebih dari lima jam rombongan Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan bersama Gubernur Soekarwo dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman berada di lokasi terdampak gempa di Pulau Sapudi, Sumenep Madura.
Usai mengunjungi dan menilik korban dan lokasi terdampak gempa, rombongan Pimpinan Provinsi Jawa Timur kembali ke Mapolda Jatim. Rombongan tiba di tempat Hanggar Heli Mapolda Jatim, sekitar pukul 14.30 WIB.
Guburnur Jatim, Soekarwo menjelaskan, pemerintah harus memberikan keyakinan terhadap masyarakat terkait musibah gempa bumi di Jawa Timur.
"Untuk rumah rusak berjumlah 256 rumah," ujarya di teras lobi Gedung Tri Brata Mapolda Jatim, Kamis (10/10).
Pak De Karwo menjelaskan, kerusakan 246 rumah terdiri dari 210 di Gayam dan Nunggunong ada 36 unit rumah yang rusak berat, rusak sedang 80 rumah, dan 100 rumah rusak ringan.
"Kerusakan rumah terdampak gempa merupakan tanggung jawab pemerintahan Provinsi, artinya kita bersama-sama memberikan jaminan kepada mereka (Memperbaikainya)," tutur Soekarwo.