Pasuruan
Tertangkap Mencuri Motor, Pria Asal Kediri Mengaku Mabuk Dan Tidak Sadar
Tersangka ini tidak mengaku. Ia hanya berdalih bahwa ia mabuk dan tidak sadar dengan apa yang dilakukannya.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Achmad Amru Muiz
lihat foto
SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Sudah tertangkap basah, tapi tak mengaku bersalah. Itulah yang dilakukan Handoko Setiawan (49) warga Dusun Pluncing Desa Siman Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Ia sudah tertangkap karena mencuri, dihajar warga habis - habisan, tapi tetap tidak mengaku.
"Saya mabuk dan saya tidak sadar apa yang saya lakukan itu tadi," kata dia, Selasa (13/11/2018) siang.
Ia ditangkap warga di depan Bakso Solo, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil. Sebelumnya, ia menuntun sepeda motor milik penjual bakso, Honda GL Max 125 warna Hitam L 3875 GY.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Budi Santoso menjelaskan, tersangka ini tidak mengaku. Ia hanya berdalih bahwa ia mabuk dan tidak sadar dengan apa yang dilakukannya.
"Nah ini masih kami kembangkan. Tersangka bersikukuh kalau dia mabuk dan tidak sadar," kata Budi Santoso.
Padahal, lanjut Budi, versi keterangan para saksi di lapangan, tersangka ini dengan sengaja datang tanpa membawa apa - apa.
Setelah itu, dia berbelok dan membawa sepeda motor yang tidak dikunci setir itu. Warga yang melihat pun langsung berteriak maling.
Sontak teriakan maling membuat tersangka kaget dan akhirnya dia meninggal sepeda motor di lokasi kejadian. "Tersangka lari dan akhirnya dia berhasil ditangkap. Ia dihajar setelah itu diserahkan ke polisi," pungkas dia.
