Malang Raya

Cak Sodiq: Dulu Dibayar Rp 50.000, Sekarang Alhamdulillah Pernah Rp 75 Juta per Jam

Awal itu ngamen dari kampung ke kampung ya soro wes pokoke (susah lah pokoknya), hingga bisa sampai sekarang ini. Mulai tahun 1996," terang Cak Sodiq.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: yuli
erwin wicaksono
"Awal itu ngamen dari kampung ke kampung ya soro wes pokoke (susah lah pokoknya), hingga bisa sampai sekarang ini. Mulai tahun 1996," terang Cak Sodiq, pedangdut Jawa Timur. 

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Pecinta dangdut di tanah air pasti tak asing dengan sosok Cak Sodiq alias Sodiq Rifa'i ini.

Sebelum menapaki kepopuleritasnya seperti saat ini, Sodiq melalui perjalanan berliku yang dianggapnya merupakan pengalaman pahit namun berharga

"Pahit tapi berharga ya. Awal itu ngamen dari kampung ke kampung ya soro wes pokoke (susah lah pokoknya), hingga bisa sampai sekarang ini. Mulai tahun 1996," terang Cak Sodiq ketika ditemui di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (15/11/2018).

Meski alami pengalaman pahit, tak membuat ia menyerah. Bahkan yang paling menjadi motivasinya untuk bisa bangkit dan meraih sukses adalah dari ejekan yang sontak membakar semangatnya. 

"Sempat diragukan saya masih ingat, 'Wong rai elek ae gak kiro dadi terkenal mas lapo ngimpi dadi artis' (Orang punya wajah jelek mas jangan mimpi bisa jadi artis)," kenang pria gondrong kelahiran Pasuruan 50 tahun  ini silam.

Kini, Cak Sodiq menjadi salah satu pendangdut dengan bayaran fantastis. Untuk sekali manggung dengan durasi satu jam, Cak Sodiq dapat memperoleh honor hingga Rp 75 juta.

"Dulu dibayar Rp 50 ribu, sekarang alhamdulillah pernah dibayar Rp 75 juta," ungkapnya.

Meski sudah mencapai puncak karir, Sodiq tak besar kepala. Ia pun punya pesan untuk pedangdut masa kini agar tetap eksis dan tak tergerus zaman.

"Jangan sombong ingat kerja keras dulu. Pesan untuk pendangdut pendatang baru ya pokoknya penampilan kita harus beda, istilahnya harus beda penampilan harus ada karakter pembeda dari yang lain," pesan Sodiq memotivasi. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved