Ledakan Bikin Heboh Warga Candipuro Lumajang, Mobil Nissan Juke Dilalap Api, Diduga Sengaja Dibakar
Kualitas Rendah Menu Makan Bergizi Gratis di Lumajang Dikeluhkan Siswa, Ini Penjelasan Bupati Indah
Tanah longsor Rabu (10/9/2025) dini hari menutup sebagian jalur utama Lumajang–Malang via Piket Nol, tepat di KM 58 sisi timur Gladak Perak.
Tiap Kades di Lumajang Diberi Uang Rp 35 Juta untuk Beli Sepeda Motor, Total Dana Rp 6,9 Miliar
Bupati Lumajang Beri Diskon 50 Persen, Upaya untuk Genjot Pengusaha Hotel dan Restoran Taat Pajak
Cinta Segitiga di Lumajang Berakhir Tragis, Suami Habisi Nyawa Selingkuhan Sang Istri, Celurit yang Berbicara
Cuma Modal Kunci Palsu, Pria di Lumajang Curi Pikap Granmax, Tanpa Sadar Kendaraan Terpasang GPS
Gunung Semeru menunjukkan peningkatan aktivitas mengeluarkan lava pijar dari kawah puncak gunung, dan kini berstatus level II Waspada
Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), menyambut positif keputusan pemerintah pusat yang siap menyerap 1.000 ton gula petani
Wilayah Senduro Kabupaten Lumajang Diterjang Banjir, Imbas Cuaca Ekstrem dan Hujan Intensitas Tinggi
Memeriahkan HUT ke-80 RI, Polres Lumajang Gelar Pasar Murah, Ada Beras Seharga Rp 11 Ribu per Kg
Kebijakann retribusi sebesar 100 Dollar Amerika Serikat ditetapkan Pemkab Lumajang bagi tenaga kerja asing yang beraktivitas di Lumajang.
Gunung Semeru menunjukkan peningkatan aktivitas dalam periode waktu yang hampir bersamaan, Selasa (12/8/2025) pagi.
Dinas Kesehatan Lumajang Ungkap Bahaya Sound Horeg untuk Orang dengan Riwayat Penyakit Kronis
Anik Mutmainah, seorang perempuan berusia 38 tahun, meninggal dunia usai menyaksikan acara hiburan sound horeg yang digelar di desa tersebut
Meninggal Dunia Setelah Mendengarkan Sound Horeg di Lumajang, Awalnya Lemas Kemudian Nyawa Melayang
Sebelumnya, tanah longsor terjadi di kawasan Jalan Raya Piket Nol Kilometer KM 54/100, tepatnya di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang
Sistem buka tutup arus lalu lintas terus dilakukan guna menghindari kemacetan, khususnya kendaraan dari arah Probolinggo dan Lumajang.
Grup musik Sukatani asal Purbalingga Jawa Tengah itu sejatinya diundang dalam acara Partilibur yang digelar di Magnolia Cafe Lumajang.
Thoriq menambahkan, keputusan mengembangkan acara Partilibur di luar Lumajang diharapkan dapat mengundang lebih banyak band dan musisi nasional