Kebakaran Kampus Undar Jombang, Gedung Advance Lecturing Ludes, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

SURYAMALANG.COM, JOMBANG - Kebakaran besar di kampus  Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang terjadi malam ini, Senin (3/12/2018).

Kebakaran di kampus Undar Jombang itu melanda Gedung Anvance Lecturing, sebuah gedung berlantai tiga di area depan kampus.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran di kampus Undar Jombang tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Gedung Anvance Lecturing di kampus Undar yang terbakar itu sehari-hari digunakan sebagai kantor Rektorat.

Baca: Isu Match Fixing di Laga Arema FC VS Sriwijaya FC, Ada Tawaran Rp 400 Juta

Baca: Kepala Desa Diduga Terlibat Pembunuhan di Turen Malang, 18 Warganya Ikut Ditangkap dan Diperiksa

Baca: Update Klasemen Liga 1 2018 Pekan 33, Lihat Posisi Persija, Arema Persib Bandung & PSM Makassar

Sedangkan di bagian lantai dua dan tiga digunakan untuk Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Belum diketahui penyebab kebakaran.

Petugas dari Polres Jombang, Pemadam Kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Jombang masih berjibaku mencoba mengendalikan api yang mengamuk.

Fahman Firdaus, saksi yang mahasiswa Fakultas Psikologi Undar mengatakan, kebakaran bermula dari lantai dua pada gedung tiga lantai tersebut.

Saat itu Fahman masih berada di sekretariat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi, yang lokasinya hanya berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran.

Mendadak, sekitar pukul 18.30 WIB, ia melihat asap warna oranye mengepul dari lantai dua gedung Advance Lecturing. Awalnya dia mengira itu kabut biasa.

Namun kemudian dia kaget, karena asap tersebut semakin membesar, disusul berkobarnya api.

Tanpa membuang waktu dia lantas mengontak Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang membawahi petugas pemadam kebakaran (Damkar).

Di saat yang sama, api terus membesar, membakar barang apa saja di sekitarnya.

Kobaran api bahkan mulai merambat ke lantai tiga dan seluruh lantai dua.

Seperempat jam kemudian, satu demi satu mobil Damkar berdatangan, hingga jumlahnya mencapai lima unit Damkar.

Para petugas Damkar berjibaku mengendalikan api, diabntu polisi dan TNI.

Namun rupanya, api sulit dipadamkan, karena terlanjur membesar.

Hingga saat ini puluhan petugas dengan lima unit mobil damkiar masih mencoba mengendalikan ap